Jelang Akhir Tahun, Realisasi PAD Kab Tangerang Melejit

Jelang Akhir Tahun, Realisasi PAD Kab Tangerang Melejit

detakbanten.com TANGERANG -- Jelang akhir tahun, realisasi pendapatan asli daerah ( PAD) Kabupaten Tangerang meelejit, meski belum memasuki bilan Desember, namun pendapatan asli daerah ( PAD) Kabupaten Tangerang telah mencapai Rp 3.859.196.980,311 dari target APBD Perubahan sebesar Rp 3.872.984.859.008.

Berdasarkan realisasi anggaran pendapatan asli daerah ( PAD) priode Januari sd 17 November 2023, untuk target pendapatan pajak hotel, sebesar Rp 41.459.892.337 dari target Rp 40.000.000.000, pendapatan pajak Restoran sebesar Rp 455.823.339.183 dari target Rp 494.000.000.000, pendapatan pajak hiburan sebesar Rp 79.926.269.190 dari target Rp 80.000.000.000, sementara pendapatan pajak reklame sebesar Rp 29.427.699.740 dari target sebesar Rp 30.000.000.000.

Untuk pendapatan pajakbpenerangan jalan ( PPJ) sebesar Rp 312.505.795.636 dari target sebesar Rp 356.000.000.000, pendapatan pajak parkir sebesar Rp 66.504.748.146 dari target 70.000.000.000, pendapatan pajak air bawah tanah sebesar Rp 4.095.046.468.709 dari target sebesar Rp 4.4.000.000.000, pendapatan pajak bumi dan bangunan ( PBB) sebesar Rp 590.460.468.709 dari target sebesar Rp 589.000.000.000, pendapatan bea perolehan hak atas tanah dan bangunan ( BPHTB) sebesar Rp 1.569.311.336.801 dari target sebesar Rp 1.450.000.000.000.

Kepala Bapenda Kabupaten Tangerang Slamet Budi Mulyanto membenarkan jika realisasi PAD Kabupaten Tangerang pada tahun 2023 ini melebihi target yang ditetapkan, menurut Slamet Budi, Bapenda terus melakukan upaya - upaya agar target pendapatan tercapai, alhasil pada Nopember 2023 akhir ini kerja keras Bapenda membuahkan hasil, karena secara keseluruhan telah mencapai diangka 100 persen.

"Kalau pertengahan November memang masih diangka 99 persen, namun sekarang di akhir November telah diangka 100 persen, dan kami optimis akan melampaui target," tandasnya.

Meski demikian kata Slamet, untuk target PAD dari sektor retribusi harus diwaspadai karena ada OPD yang belum maksimal dalam menggali potensi pendapatan retribusi, namun secara umum, target retribusi akan tercapai karena saat ini masih ada sisa satu bulan sampai dengan Desember 2023, dirinya mengingatkan kepada OPD yang berhubungan dengan pendapatan retribusi untuk memaksimalkan potensi retribusi, karena retribusi juga bagian dari pendapatan daerah.

"Kami berharap agar seluruh OPD solid, karena Pajak dan retribusi daerah merupakan modal utama dalam melaksanakan pembangunan di Kabupaten Tangerang," tandasnya.

Go to top