Pedagang Pasar Kepandean Mengeluhkan Sepi Pembeli

: Walikota Serang Syafrudin di dampingi kepala Disperindagkop Kota Serang Yoyo Wicaksono : Walikota Serang Syafrudin di dampingi kepala Disperindagkop Kota Serang Yoyo Wicaksono
Detakbanten.com, Kota Serang - Pedagang Kaki Lima (PKL) di area stadion yang di relokasi ke pasar Pandean belum menempati kios, pasalnya para pedagang kaki lima mengeluhkan sepi pembeli.
 
Padahal, Pemerintah Kota (Pemkot) Serang sudah menyiapkan 96 kios termasuk sarana dan prasarananya diantaranya musola, jalan dan Taman. 
 
"Pasar kepandean ini sudah disiapkan 96 kios kemudian dan sarana lain ada mushola, kemudian jalannya di perbaiki, dan di depannya sudah saya buatkan taman saya kira untuk standar pedagang kaki lima sudah bagus," kata Walikota Serang, Syafrudin saat mengunjungi Disperindagkop Kota Serang, Rabu (15/1/2020).
 
Meski demikian, para PKL menginginkan pasar kepandean untuk di perlebar. "Saya kira tergantung keberadaan pedagangnya. Kalau pedagang lebih dari 100 kita akan atur dan yang kekurangannya akan kita penuhi," terangnya.
 
Ditempat yang sama, Kepala Dinas Disperindagkop Kota Serang, Yoyo Wicaksono menambahkan, untuk petugas keamanan di pasar Kepandean, pihaknya akan menempatkan petugas dan di bantu oleh Sat pol pp Kota Serang.
 
"Jadi nanti ada petugas khusus dan mungkin nanti di backup oleh Satpol-PP. Dan kalau itu memang ada hal-hal yang berkaitan dengan kriminal atau pidana kita akan limpahlan ke aparat penegak hukum atau kepolisian," jelasnya 
 
"Untuk jangka waktu petugas pasar ini yang pastinya setiap hari, tapi dia tugasnya hanya mengontrol saja. Selama mereka jualan belum stabil tidak di pungut retribusi pungutan pasar (salar). Sesuai arahan pak wali dengan fasilitas yang diberikan," ujarnya menambahkan.
 

 

 

Go to top