Nek Ijah Dilanda Nestapa, Bagian Dapurnya Roboh Digempur Angin Kencang Kini Rumahnya Terancam Ambruk

Nek Ijah Dilanda Nestapa, Bagian Dapurnya Roboh Digempur Angin Kencang Kini Rumahnya Terancam Ambruk

detakbanten.com, RAJEG-Rasa nestapa berkecamuk dibenak nenek Ijah, warga RT 10/02 Kampung Baru Pabuaran, Rajeg, Kabupaten Tangerang ini, hanya bisa pasrah manakala menyaksikan rumahnya yang kini rata dengan tanah akibat ganasnya gempuran angin kencang yang terjadi di kawasan tersebut pada dua minggu lalu.

Tragisnya lagi, angin kencang tersebut terjadi pada malam hari, di saat sang nenek bersama seorang cucunya, tengah tertidur pulas. Namun dewi fortuna masih berpihak kepada Nek Ijah dan cucunya, sebab angin kencang hanya melumat bagian dapur rumah milik nek Ijah.

Pantauan detakbanten.com di rumah nenek Ijah, kondisi rumah nek Ijah sebelumnya memang sudah tak layak huni. Rumah berbahan dari bilik bambu itu, terlihat rapuh lantaran di makan usia. Untuk sementara, nenek Ijah tinggal bersama cucunya mengungsi kerumah tetangga.

"Lagi tidur sama cucu saya, tiba-tiba dapur rumah saya roboh, untungnya kamar mah ga ikut roboh," kata nek Ijah kepada detakbanten.com, Sabtu, (6/2/2021).

Nenek Ijah menjelaskan, setelah dapur rumahnya roboh, ia hanya bisa pasrah dan merenung sedih demi memikirkan kondisi rumahnya yang sudah tua. Ia juga merasa khawatir jika suatu saat rumahnya ambruk.

Sambil sesekali menyeka keringat di keningnya, nenek Ijah juga mengaku bingung untuk memperbaiki dapur rumahnya. Kelangkaan biaya menjadi menjadi beban mengingat kondisi nek Ijah yang sudah menua dan tak mampu lagi mencari napkah.

"Duit dari mana dek, buat makan sehari-hari aja dapat bantuan sembako. Kalau sebulan sekali saya dapat beras, telor, ayam sama sayuran dari pemerintah," kata nenek Ijah, tak terasa, butir-butir bening perlahan mulai membasahi kulit wajah nek ijah.

Ditanya soal cucunya yang sewaktu-waktu minta jajan, nek Ijah pun malu-malu menjawab pertanyaan wartawan. "Kalau cucu pengen jajan saya jual beras ke orang dek," tandas nek Ijah.

Go to top