Mad Romli Buka Bursa Inovasi Desa

Mad Romli Buka Bursa Inovasi Desa

detakbanten.com TIGARAKSA -- Wakil Bupati Tangerang Mad Romli secara resmi membuka kegiatan Bursa Inovasi Desa (BID) Kamis (01/11/2018), acara yang digelar di gedung serba guna (GSG) Tigaraksa Puspemkab Tangerang ini dihadiri oleh seluruh kepala desa dan ketua BPD se Kabupaten Tangerang.


Kegiatan B ursa Inovasi Desa ( BID) ini, merupakan salah satu bentuk kegiatan pameran yang menghimpun kegiatan pembangunan masyarakat dan Desa yang dinilai inovatif, sekaligus sebagai ajang pertukaran pengetahuan, menyebarluasan kegiatan inovatif serta penyebarluasan keberadaan Penyedia Peningkatan Kapasitas Teknis Desa (P2KTD) bagi masyarakat dan Desa.

Kepala Dinas pemberdayaan masyarakat dan pemerintahan desa Banteng Indarto mengatakan, kegiatan Bursa Inovasi Desa ini akan menjadi sarana dan media yang tepat untuk membagi pengetahuan dan kegiatan pembangunan di Desa.

"Pengembangan ekonomi lokal dan kewirausahaan, baikpada ranah pengembangan usaha masyarakat, maupun usaha yang diprakarsai Desa melalui Badan Usaha Milik Desa (BUM Desa) dan Badan Usaha Milik Desa Bersama (BUM Desa Bersama)," terang Indarto.


Sementara Wakil Bupati Tangerang H Mad Romli mengatakan, Program Inovasi Desa ini dirancang untuk mendorong dan memfasilitasi penguatan kapasitas Desa yang diorientasikan untuk memenuhi pencapaian target, saya tekankan kepada para Kepala Desa serta para ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) agar berkomitmen kuat untuk melakukan replikasi kegiatan inovatif pada kegiatan Bursa ini, dengan membahas bersama dengan ketua BPD masing-masing, yang nantinya mendapatkan kesepakatan dari musyawarah Desa melalui mekanisme perencanaan reguler

"Pemkab Tangerang mendukung program inovasi desa yang dikuncurkan kementeian desa, karena dengan demikian, harapan kita semua melalui peran Pendamping Desa dan Tim Pelaksana Inovasi Desa (TPID) untuk membantu menfasilitasi Program Inovasi Desa dapat menjawab kebutuhan Desa terhadap layanan teknis yang berkualitas untuk merangsang munculnya inovasi dalam praktik pembangunan dan solusi inovatif," tandasnya.

Selain itu sambung Mad Romli, bursa inovasi desa juga bisa merangsang munculnya inovasi dalam praktik pembangunan dan solusi inovatif untuk menggunakan Dana Desa secara tepat dan efektif dengan tetap pada koridor hukum yang berlaku

"Kabupaten Tangerang sejak dulu sebenarnya sudah banyak UKM yang berjalan, namun untuk kedepan saya harapkan baik Kepala Desa, BPD dan BumDes lebih berperan aktif untuk meningkatkan produk-produk lokal di Kabupaten Tangerang. Sehingga masing2 dari Desa bisa menghasilkan produk-produk inovasi dan kreatif, seperti topi bambu dan kripik-kripik khas kabupaten Tangerang yang sudah di kenal di Nasional ." Pungkas Mad Romli.

 

 

Go to top