LSM Minta Kejari Tangerang Tidak Tutup Mata Terkait PPDB

LSM Minta Kejari Tangerang Tidak Tutup Mata Terkait PPDB

Detakbanten.com, TANGERANG - Dugaan kejanggalan dalam penerimaan peserta didik baru (PPDB), di SMAN 3 Kota Tangerang berbuntut panjang, LSM Kompak Retno Juarno meminta agar Kejari Tangerang tidak tutup mata melihat kondisi carut marutnya PPDB di Kota Tangerang.Terkait hal tersebut, LSM Kompak meminta agar Kejari Tangerang turun tangan.

"Hari ini saja warga Kota Tangerang mendemo pihak sekolah SMAN 3 Kota Tangerang, seharusnya Kejaksaan Negeri Tangerang peka," terang Ketua LSM Kompak Kepada wartawan.

Sebelumnya diberitakan, Diduga banyak kejanggalan dalam penerimaan peserta didik baru ( PPDB), puluhan warga Kecamatan Karang Tengah Kota Tangerang menggelar aksi unjuk rasa di depan Sekolah Menengah Atas Negeri ( SMA) 3 Kota Tangerang, aksi yang berlangsung selama satu jam ini berjalan tertib.

"Kami meminta transparansi PPDB di SMA 3 Kota Tangerang ini dan meminta agar aparat penegak hukum bisa mengusut dugaan tindak pidananya," terang Ahmad Maulana koordinator aksi Senin (18/7/2022).

Ahmad Maulana mengatakan, pada jalur PPDB jalur zonasi hampir rata - rata yang bertempat tinggal di lokasi sekolah di SMA 3 Kota Tangerang tidak diterima, sementara calon siswa calon siswa yang dengan modal domisili dekat dengan sekolah diterima, padahal jelas - jelas siswa tersebut tinggal di Cipondoh atau di Peninggilan. Disamping kata Ahmad Maulana, ada indikasi mengenai dikosongkannya beberapa bangku setelah pengumuman di setiap kelas, kemudian bangku kosong tersebut diisi calon siswa yang tidak masuk dalam pengumuman.

"Warga berharap dugaan kejanggalan ini ditindaklanjuti, agar di tahun mendatang tidak terulang lagi kejanggalan seperti ini," tandasnya.

 

 

Go to top