Keluarga Korban Dugaan Malpraktek RS Sari Asih Ancam Lapor ke Polisi

Korban dugaan malpraktek RS Sari Asih Karawaci, Muniroh terbaring lemas. Korban dugaan malpraktek RS Sari Asih Karawaci, Muniroh terbaring lemas. Ades

detakbanten.com Kota TANGERANG-Aswadi suami dari pasien (Muniroh) yang diduga menjadi korban malpraktek di RS Sari Asih Karawaci, Kota Tangerang akan melaporkan kasusnya ke kepolisian.

 Ia kecewa lantaran tidak mendapat penanganan yang baik dari tim dokter di RS tersebut. Untuk itu, Aswadi mengancam akan melaporkan kasus dugaan malpraktek itu ke kepolisian.

Menurutnya, penyakit yang dialami istrinya awalnya tidak terlalu parah. Namun setelah dioperasi, ternyata kondisi sang isteri malah semakin parah. Untuk menangani penyakit yang diderita isterinya, pihak RS Sari Asih berjanji akan mendatangkan dokter spesialis ginjal dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta. Namun hingga, Rabu (22/3/2017) tidak ada kabar dari pihak RS Sari Asih jika dokter spesialis itu akan didatangkan.

"Sekarang istri saya mengeluh sakit terus diginjal sebelah kanan usai operasi, karena bengkak yang semakin parah," katanya.

Kata dia, pihak keluarga sangat kecewa dengan pihak manajemen rumah sakit karena tidak ada penanganan lebih lanjut. Padahal pasca operasi pengangkatan batu ginjal pada Februari lalu oleh dokter Rumah Sakit Sari Asih berinisial (CN) isterinya kembali mengeluh sakit.

"Tapi karena saat itu tidak ada dokter (CN) tapi ada dokter pengganti dokter (F) pasien kembali dirujuk untuk dirawat kembali," katanya.

Menurutnya diagnosa saat itu, asam lambung, kemudian dilakukan CT Scan lagi untuk yang kedua, dan dikatakan bahwa ada kista. "Yang kami heran kenapa pada saat CT Scan pertama tidak ketahuan, seharusnya kan terlihat. Yang saya heran, kenapa sekarang ada cairan berwarna kuning di dalam ginjal istri saya, kemungkinan ada jahitan yang bocor," terangnya.

Sementara pihak RS Sari Asih sampai berita ini dimuat belum bisa dimintai keterangan. "Humas dan menejemen sedang kunjungan kerja keluar daerah mas. Mungkin besok atau lusa bisa dikonfirmasi," ujar petugas keamanan RS Sari Asih Karawaci, Heru.

 

 

Go to top