Detak Banten - Detak Berita Nusantara Seketika Menjangkau Dunia

Rakyat Minta Kebijakan Yang Konkret

JAKARTA-Para capres harus bisa mengambil kebijakan yang menjangkau rakyat bawah. Apalagi saat masyarakat sudah pandai menilai dalam memilih pemimpin.

Upaya Pemakzulan Atut Ganggu Golkar

JAKARTA- Partai Golkar mengakui sangat terganggu melebarnya pemeriksaan Tubagus Chaery Wardhana (Wawan) yang mulai menyinggung pemakzulan Gubernur Banten Ratu Atus Chosiyah.

Masalah TKI “Mirip” Bisnis Narkoba

abraham-liyanto-005-djoko-poerwantoJAKARTA - Dewan Perwakilan Daerah (DPD) mengaku pesimis terhadap penyelesaian masalah Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di luar negeri.

Soal Politik Dinasti, Parpol Mestinya Bertanggungjawab

Agun Gunanjar SudarsaJAKARTA-Partai politik harus ikut bertanggungjawab terkait maraknya politik dinasti di sejumlah daerah. Karena itu, RUU Pemilukada yang akan datang harus diperketat agar seorang calon tidak bisa serta merta maju menjadi pemimpin.

Parpol Koalisi Dukung Pemilukada Tak Langsung

ARIF-WIBOWO PDIPJAKARTA- Wacana perubahan pemilu kepala daerah (Pemilukada) setingkat bupati dan walikota secara tidak langsung, alias melalui DPRD mendapat respon 3 parpol koalisi. “Setidaknya PPP, PKB, dan Demokrat, mendukung pemilihan bupati dan walikota cukup oleh DPRD,” kata Wakil Ketua Komisi II DPR RI dari Fraksi PDI-P Arif Wibowo di Jakarta, Rabu,(16/10).
 

Kapolda: Jabar Rawan Konflik sosial

kapolda jabar suhardiBOGOR-Kepolisian Daerah Jawa Barat (Jabar) mencatat ada 153 potensi konflik di wilayah hukumnya. Potensi konflik terjadi akibat berbagai macam persoalan di lingkungan masyarakat.

"Indonesia negara kesatuan, pada dasarnya sangat berpotensi. Belakangan kerap terjadi konflik horizontal. Berdasarkan data di wilayah hukum Polda Jabar ada sekitar 153 potensi konflik," ujar Kapolda Jabar Irjen Pol Suhardi Alius usai seminar nasional empat pilar kebangsaan di Braja Mustika, kemarin. 

FITRA Temukan Banyak Proyek Aneh di Banten

fitraJAKARTA-Banyak proyek di Propinsi Banten menjadi sorotan publik. Karena dicurigai penggunaan dana APBD 2013 banyak yang tidak tepat sasaran. "Dikatakan boros disebabkan  tidak berpihak kepada kebutuhaan rakyat Banten. Makanya, banyak rakyat Banten yang miskin dan fasilitas publik juga minim," kata Kooridinator Advokasi dan Investigasi Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra), Uchok Sky Khadafi di Jakarta, Rabu (9/10).

Golkar Berkilah, Rapimnas Ditunda Terkait Atut

ARBJAKARTA- DPP Partai Golkar berkilah penundaan Rapimnas Golkar yang rencananya 20 Oktober 2013 menjadi Nopember 2013 disebabkan karena kasus yang melibatkan Ratu Atut Chosiyah. "Nggak ada itu," kata Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie di Jakarta, Rabu,(9/10)
Menurut Ical, penundaan Rapimnas Golkar ini karena persoalan tempat saja. Bukan disebabkan tertangkapnya kader Golkar di Banten. Penundaan ini belum diumumkan. "Kita lihat nanti, belum diumumkan kapannya. Mengharapkan membicarakan persiapan pemilu. Semua daerah harus siap," tuturnya

Airin Besuk Wawan di KPK

airin ke kpkJakarta - Polemik keberadaan Airin Rachmi Diany, istri dari Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan  tersangka dugaan suap sengketa pilkada Lebak akhirnya terjawab dengan kehadiran Airin, di Rutan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kamis (10/10/2013).

Suryo B Sulistyo: Penggantian Ketua Kadin Banten Sesuai AD/ART

kadin bantenJAKARTA- Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Banten, Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan belum dicopot dari jabatannya. Meski suami Walikota Tangsel ini sudah meringkuk jadi tahanan KPK. "Belum ada soal perombakan itu, masih ada proses hukum, itu nanti kalau ada nanti keputusan,” kata Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri atau Kadin Indonesia, Suryo B Sulistyo di Jakarta, Rabu,(9/10).

 

 

Go to top