Sebanyak 38 Negara Telah Menyetujui Bali Manifesto Yang Berisi Tentang Pembelajaran Sepanjang Hayat

(Foto: Liputan6.com) Ilustrasi: Shintya/db (Foto: Liputan6.com) Ilustrasi: Shintya/db

Detakbanten.com, NASIONAL -- Pihak Kementerian Koordinator bidang Perekonomian melalui Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja sukses telah menyelenggarakan konferensi internasional dengan The UNESCO Institute for Lifelong Learning (ILCC) di Bali.

Konferensi Inclusive Lifelong Learning ini akan berlangsung selama 1 tahun setelah CONFINTEA VII yang diadakan di Marrakech, Maroko, Juni 2022, 18 bulan. Sejak adanya Komisi Independen Masa Depan Pendidikan, telah menerbitkan laporan menyerukan kontrak sosial baru untuk pendidikan.

Dengan inisiatif ini akan memberikan dorongan untuk Transforming Education Summit yang diselenggarakan oleh Sekretaris Jenderal PBB di New York, September 2022, yang menyerukan transformasi untuk pulih dari learning loss yang dialami selama pandemi. Untuk upaya mendorong transisi hijau serta digital, dan memastikan pendidikan seumur hidup yang berkualitas sebagai barang publik umum.

ILCC berlangsung selama tiga hari mulai dari 3–6 Juli 2023. Hasil dari konferensi ini sudah menghasilkan Bali Manifesto yang nantinya akan bertujuan untuk menekankan pentingnya mempromosikan ekosistem pada pembelajaran sepanjang hayat yang inklusif.

Bali Manifesto ini sudah disepakati oleh 339 peserta, dengan banyaknya jumlah peserta yang terdiri dari presiden, menteri, anggota parlemen, wali kota, dan sejumlah akademisi serta mitra yang berasal dari 38 negara.

Selain dari semua itu, latar belakang para peserta telah menggambarkan inklusifitas dari lifelong learning itu sendiri, pemerintah tidak bisa menjalankannya sendiri. Hal ini karena pesertanya tidak hanya dari pemerintah pusat tetapi banyak perwakilan dari pemerintah daerah.

Denni telah mengungkapkan bahwa konferensi ILLC saat ini sangat berarti bagi Pemerintah Indonesia. Berkat dari inovasi program kartu prakerja sebagai program lifelong learning ini semakin banyak menunjukkan bahwa kepemimpinan Indonesia telah dalam inovasi program. Tiga bagian penting dari Bali Manifesto yaitu, Preambul, tantangan, dan kesempatan. Pembelajaran sepanjang hayat ini inklusif, dan disertakan untuk mewujudkan pembelajaran sepanjang hayat yang inklusif.

 

 

Go to top