Heboh Lelang 100 Pulau Maluku Utara, Muhaimin: Jangan Jatuh ke Tangan Asing

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar di Gedung DPR, Senayan, Jakarta. Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar di Gedung DPR, Senayan, Jakarta.

Detakbanten.com, JAKARTA - Wakil Ketua DPR RI Muhaimin Iskandar atau Gus Muhaimin menyinggung rencana lelang 100 pulau tropis di Kepulauan Widi, Halmahera Selatan, pada 8-14 Desember 2022.

Sebelumnya, informasi lelang ini dipublikasi di laman Sotheby's Concierge Auctions di New York, Amerika Serikat.

Gus Muhaimin mengingatkan kedaulatan Indonesia atas semua pulau yang di dalam garis pangkal kepulauan Indonesia merupakan aset besar bangsa.

"Nggak boleh sedikit pun dimiliki bangsa lain. Termasuk Kepulauan Widi. NKRI kita harga mati, milik Indonesia. Sudah sewajibnya jaga bersama," kata Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa ini, dijumpai di Kompleks DPR, Kamis (8/12/2022).

Jadi, lanjutnya, jika ada kabar Kepulauan Widi dilelang, pihaknya minta ditelusuri. Lalu, pemerintah harus menjelaskan ke publik secara terbuka apa yang sebenarnya terjadi.

Menurutnya, kabar perjanjian dengan pihak ketiga atau swasta yang mengupayakan akselerasi pengembangan gugus Kepulauan Widi, harus detil disampaikan ke publik.

"Jika benar pulau itu dilelang dan akan dikonversi jadi objek pariwisata, khawatir menimbulkan kerusakan. Ini bisa memutus komunitas lokal dan mengancam ekosistem," jelasnya.

Ia mendorong pemerintah bersama aparat menelusuri lelang itu melalui situs penjualan real estate asing. Lalu, memastikan hal itu bisa ditemukan validitasnya.

"Juga mendorong pemerintah bersama aparat terkait memastikan seluruh wilayah di NKRI terjaga baik dan tak jatuh ke tangan asing," tutupnya.

 

 

Go to top