Polisi Diminta Selidiki Penyimpangan Tour SMA 1 Kab Tangerang

Polisi Diminta Selidiki Penyimpangan Tour SMA 1 Kab Tangerang

Detakbanten.com, TANGERANG -- Untuk mencegah terjadinya hal serupa di masa yang akan datang, Kepolisian diminta untuk segera turun tangan menyelesaikan dugaan penyimpangan tour SMAN Negeri 1 Kabupaten Tangerang yang diduga dilakukan oleh panitia bersama travel.

Hal tersebut dikatakan ketua LSM Seroja Taslim Irawan kepada wartawan, Kamis (29/12/2022), pria yang dikenal kritis tersebut berharap agar kelalaian yang diduga dilakukan oleh oknum guru dan oknum travel tersebut bisa dipertanggungjawabkan, baik secara moral maupun secara hukum yang berlaku, selain itu dapat memberikan efek jera, sehingga ke depan tidak ada lagi kejadian serupa yang menimpa murid SMAN 1 Kabupaten Tangerang, pada khususnya, umumnya SMA Neger Se Kabupaten Tangerang.
"Tidak masalah urusan musyawarah dan damai mah dilakukan, namun proses hukum harus tetap berjalan, sehingga dengan penyelidikan kepolisian, ada titik terang dugaan tersebut, siapa saja yang terlibat dalam kegiatan tour terebut," tandasnya.
Sebelumnya diberitakan, Diduga memakai travel Freedoom, study tour siswa Kelas 3 SMA Negeri 1 Balaraja dikeluhkan, dari informasi yang bersumber dari orang tua siswa SMA Negeri Balaraja bahwa kegiatan study tour yang awalnya direncanalan selama lima hari dipersingkat menjadi 3 hari, yang seharunya sesuai rencana 17 - 22 Desember disingkat menjadi 17 - 20 Desember 2022.
 
"Saya heran kenapa tahun 2022 travel Freedoom dipakai lagi oleh pihak sekolah, padahal tahun kemarin sudah bermasalah," terang orang tua siswa Sabtu (24/12/2022).

 

 

Go to top