Penerimaan Pajak Januari - Mei 2023 Didominsi Tangerang Raya Capai Rp23,5 Triliun, Serang Raya Tertinggal

Penerimaan Pajak Januari - Mei 2023 Didominsi Tangerang Raya Capai Rp23,5 Triliun, Serang Raya Tertinggal

Detakbanten.com, SERANG -- Direktorat Jenderal Pajak (DJP) wilayah Banten mencatat, penerimaan pajak terhitung sejak Januari hingga Mei 2023 didominasi dari Tangerang Raya.

Kontribusi peneriman pajak WP Tangerang Raya mencapai 81,2 persen atau senilai Rp23, 5 Triliun.

Sedangkan untuk kontribusi penerimaan pajak WP Serang Raya dari bulan Januari hingga Mei 2023 mencapai 18, 53 persen atau senilai Rp5,05 Triliun.

Demikian disampaikan Kepala Bidang Data dan Potensi Perpajakan Kanwil DJP Banten Sonny Agustinus, saat kegiatan konferensi pers Alco Regional Provinsi Banten, di aula Kanwil Ditjen Perbendaharan Banten, Rabu 5 Juli 2023.

Sonny Agustinus menjelaskan, penerimaan pajak sejak Januari hingga Mei 2023 dari wilayah Tangerang Raya mencapai 81, 2 persen didominasi sektor perdagangan besar dan industri pengolahan.

"Penerimaan pajak terdapat 2 (dua) jenis pajak yg mengalami kenaikan sangat bagus yaitu PPN dalam negeri dan PPh pasal 21. Dari segi wilayah, pada periode Januari-Mei 2023 di Provinsi Banten banyak diperoleh dari daerah Tangerang raya (81,2%) dan Serang Raya (18,8%)," ujar Sonny

"Penerimaan pajak ini didonimasi sektor perdagangan besar dan industri pengolahan," tambah Sonny.

Adapun untuk sektor dominan penyumbang penerimaan pajak Tangerang Raya dan Serang Raya, penerimaan pajak didominasi dari
sektor industri pengolahan dan perdagangan besar.

Menurutnya, penerimaan pajak dari Sektor Industri Pengolahan di Serang Raya mengalami kontraksi sebesar -18,31%. Sedangkan di Tangerang Raya masih tumbuh positif 1,32 %.

"Penerimaan pajak dari sektor perdagangan besar, mengalami pertumbuhan positif yang cukup bagus di Tangerang Raya maupun Serang Raya," terangnya.

Sonny pun menyarankan agar wilayah
Serang raya maju dan meningkat seperti Tangerang Raya, perlu memperbanyak dengan mendatangkan Investor seperti pembangunan perumahan real estate.

"Di Serang Raya belum ada perumahan real estate. Jadi Serang Raya harus memperbanyak investor agar bisa maju dan meningkat," pungkasnya.

Go to top