Jelang Lebaran Walikota Serang Sidak Pasar Rau

Jelang Lebaran Walikota Serang Sidak Pasar Rau

detakserang.com- SERANG, Jelang lebaran Idhul Fitri 1435 H pada tahun 2014 ini, Walikota Serang bersama Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koprasi (disperindagkop), juga Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) lakukan Inspeksi Dadakan (Sidak) ke Pasar Induk Rau, guna memastikan aman atau tidaknya ketersediaan kebutuhan sembilan barang pokok (sembako), secara riil seperti beras, daging ayam, daging sapi atau kerbau, serta barang yang lainnya yang tersedia, juga melakukan pengecekan terhadap beberapa item, untuk melihat apakah ada mengandung formalin atau tidak.

Walikota Serang Tb.Haerul Jaman mengatakan bahwa setelah di lakukan sidak dan pengujian pihaknya telah menemukan beberapa komoditi yang mengandung formalin yang dijual oleh para penjual tahu di Pasar Rau.

"Kita tadi bersama BPOM setelah melakukan sidak di pasar Rau ini ada beberapa komoditi yang mengandung formalin, salah satunya tahu, dan itu mengandung formalin sangat tinggi, dan tahu itu di distribusi dari tangerang dan serang,"terang Jaman, saat di temui rekan media seusai sidak di pasar Rau, Kamis (17/07).

Menurut Jaman, setelah beberapa kali melakukan tindakan terhadap produsen, ada beberapa produsen yang sudah tidak menggunakan formalin," di serang ini setelah banyak teguran sudah mulai berkurang produsen yang menggunakan formalinnya,"ujarnya.

Sementara kepala BPOM Banten Rustyawati mengatakan bahwa pihaknya telah menguji beberapa makanan, seperti tahu, pacar cina, cincau hitam dan daging, dan yang banyak positif mengandung formalin adalah tahu,"dari 12 sample tahu yang di uji hanya ada 9 yang positif mengandung formalin, sudah lumayan menurun, dari tahun lalu yang 100%, sekarang hanya 75%, untuk daging dari 2 sample semuanya negatif, sedang pacar cina ada di temukan mengandung Roda-B, jelasnya".

Sedangkan, Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koprasi (Disperindagkop) Kota Serang Akhmad Banbela mengungkapkan bahwa sidak ini di lakukan dalam rangka untuk memberi perlindungan pada masyarakat untuk mengecek barang yang di perjualbelikan di pasar Rau,"dari apa yang sudah kami lakukan, dari sample daging ternyata hasilnya negatif dari oplosan daging celeng, dan kemudian mengecek tahu ternyata mengandung formalin yang tinggi,"ujar Banbela.

"Selama ini kita sudah melakukan pembinaan dan mengingatkan secara berkala kepada pedagang, dan dari dinas kesehatan juga sudah menjelaskan seperti apa bahayanya formalin bagi kesehatan,
Banbela juga mengatakan bahwa akan melakukan penindakan terhadap produsen yang menggunakan formalin,"kita tadi langsung melakukan tindakan dengan menghancurkan tahu, sedang untuk produsen kita aka n telusuri baru kita berikan sanksi ke mereka,pungkasnya.

Dalam sidak tersebut Walikota Serang di dampingi Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Kota Serang, Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kota Serang Edinata.

 

 

Go to top