CBP Tangsel Saat Ini Berjumlah 200 Ton

Kadis DKPPP Tangsel, Yepi Suherman Kadis DKPPP Tangsel, Yepi Suherman

Detakbanten.com, TANGSEL - Cadangan Beras Pemerintah (CBP) milik Tangerang Selatan (Tangsel) hingga saat ini berjumlah 200 ton.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan, Yepi Suherman mengatakan stok beras tersebut tersimpan di Bulog Tangerang.

"Kita mempunyai beras sekarang Tangsel ada sekitar dua ratus ton-an kita punya," katanya pada Wartawan detakbanten.com, ditulis Jumat (22/7/2022).

Dirinya menuturkan, stok beras tersebut akan digunakan ketika krisis pangan terjadi di Tangsel.

"Beras disimpan di Bulog, itu diberikan saat ada mungkin rawan pangan yang kekurangan beras, kita bagikan ke masyarakat ya sesuai dengan aturan,” ujarnya.

Yepi mengatakan beras juga berasal dari daerah pemasok beras seperti Indramayu, yang bekerja sama dengan daerah.

"Kalau beras kita kan tetap kerja sama dengan daerah penghasil beras seperti Indramayu paling engga sebagai pemasok," tuturnya.

Dijelaskannya, stok beras yang disimpan di bulog itu sebagai cadangan. Selain itu, untuk mengantisipasi ketika daerah mengalami bencana dan masyarakat membutuhkan beras tersebut.

"Kalau tahun ini belum ada masalah yang perlu kita bagikan ya masih kita simpan di bulog sebagai cadangan kan, untuk mengantisipasi juga misalnya di Tangsel ada bencana, bencana yang masyarakat perlu supply nasi nih, per orang berapa kilo, nah itu kita keluarkan," jelasnya.

Ia juga menambahkan Tangsel ada Cadangan Pangan Daerah (CDP) untuk melihat dan menyeimbangkan jumlah penduduk daerah dengan ketersediaan pangan.

"Kami pun punya CPD Cadangan Pangan Daerah, karena kalau dilihat dari jumlah penduduk kita enam juta jiwa kita itu wajib menyediakan cadangan pangan daerah tujuh ratus lima puluh ton sampai tahun dua ribu dua puluh lima." tandasnya. (Raf/Pai)

 

 

Go to top