Camat dan KNPI Solear Dukung Giat Dinkes dan Satpol PP Tutup Toko Obat Terlarang

Camat dan KNPI Solear Dukung Giat Dinkes dan Satpol PP Tutup Toko Obat Terlarang

Detakbanten.com, TANGERANG -- Camat Solear Kabupaten Tangerang Banten Saedaman mendukung langkah Dinas Kesehatan (Dinkes) dan Satpol PP Kabupaten Tangerang menutup tempat atau toko pengedar obat terlarang daftar golongan G jenis Eksimer dan Tramadol di wilayah Kecamatan Solear.

"Saya sangat mendukung dengan adanya kegiatan yang dilaksanakan Dinkes, Puskesmas Cikuya, Satpol PP Kabupaten Tangerang juga Trantib Kecamatan Solear yang menutup toko yang berbalut toko kosmetik tersebut, karena tidak berizin untuk melakukan penjualan jenis Eksimer dan Tramadol," ungkap Camat Solear Saedaman saat dikonfirmasi di kantornya, Selasa (16/8/2022).

Menurutnya, peredaran obat-obatan terlarang jenis Eksimer dan Tramadol itu marak terjadi, hal itu kata dia, merusak generasi muda bangsa Indonesia. Karena pada umumnya yang membeli jenis obat obatan tersebut kebanyakan anak muda/anak sekolah warga Kecamatan Solear.

"Pemilik usaha atau yang punya toko orang luar, sedangkan penjaganya saja orang Solear sementara yg mengkonsumsi adalah warga Solear. Kami mendukung atas giat tersebut dengan melakukan penyegelan oleh SatPol PP Kabupaten Tangerang," terang Saedaman.

Semoga menjadi efek jera bagi pemilik toko tersebut yang menjual obat terlarang jenis Eksimer dan Tramadol, dan berharap kepada generasi muda untuk tidak mengkonsumsi lagi obat yang bisa merusak masa depan itu.

Terpisah, Ketua DPK KNPI Kecamatan Solear Tata Subarna mengaku prihatin atas maraknya peredaran bebas obat terlarang jenis Eksimer dan Tramadol di wilayah Kecamatan Solear. Tata meminta aparat penegak hukum (APH) untuk secara berkala melakukan razia terhadap pelaku usaha sebagai pengedar obat terlarang tersebut.

"Saya apresiasi langkah yang dilakukan oleh Dinkes juga Satpol PP Kabupaten Tangerang yang menutup tempat peredaran obat-obatan golongan G jenis Eksimer dan Tramadol, karena obat keras itu bisa merusak jaringan otak anak anak dan juga merusak masa depan generasi penerus bangsa Indonesia," imbuh Ketua DPK KNPI Kecamatan Solear H. Tata Subarna. (Day/Han).

 

 

Go to top