Dalam turnamen yang di ikuti oleh 18 tim dari seluruh SSB di Sumatra ini, Babel Jaya berhasil mengalakan lawan satu grupnya yaitu Satset fc padang dan GMc lampung utara masing masing dengan skor 2-1 dan 3-0.

Setelah berhasil menuju babak enam besar Babel Jaya berhasil menggugurkan tim asal Jambi Persada Fc dengan skor 2-1.

Tetapi di babak semifinal tim besutan Bachtiar ini harus mengakui kehebatan tim tuan rumah CCM lampung dengan skor tipis 0-1 dan harus puas berdiri di podium nomor tiga.

Meski demikian pelatih dari Babel Jaya Football Academy Bachtiar alias Abot puas dengan hasil yang diperoleh pemain asuhannya tersebut, menurutnya tim besutannya sudah memberikan penampilan terbaik.

"Alhamdulillah kami berhasil meraih juara tiga dalam ajang GGF Cup ini, semoga ini bisa menjadi penyemangat untuk tim kami dan sepakbola di Babel kedepannya," ujar Bachtiar

Lebih lanjut, Bachtiar juga mengatakan timnya tetap tampil kompetitif meski sebelumnya bus yang membawa Babel Jaya ini sempat dibegal oleh sekelompok orang didaerah Tol Keramasan Palembang pada Selasa (08/03/2022) sekitar pukul 23.30 WIB, dengan kehilangan uang tunai sebesar lima ratus ribu rupiah dan satu tas berisi alat olah raga, pakaian.

"Ada sedikit insiden ketika kita akan berangkat ke lampung, sekitar pukul 22.30wib didaerah Kertapati masuk tol terjadi pemalakan Dengan hilangnya satu tas pemain dan uang lima ratus ribu didalamnya, ketika bus kami sedang mengantri masuk tol, kami didatangi beberapa orang dan meminta uang, tampa sadar ternyata mereka juga mengambil tas di bagasi . Akan tetapi tidak membuat patah semangat anak - anak untuk tampil maksimal selama turnamen berlangsung," jelas Bachtiar. (DF)