Hal tersebut dikatakan oleh Syafrudin saat meresmikan sanggar seni aje kendor di daerah kampung kembaharan, Rabu (24/9/19)

"Saya menginkan Budaya kesenian di Kota Serang ini tetap di lestarikan, agar Kesenian di Kota Serang ini dapat menghibir masyarakat kota serang maupun masyarakat luar Kota Serang," ungkapnya.

Menurutnya, dengan kemajuan jaman yang semakin canggih, budaya indonesianya yang merupakan kancah kesenian titipan leluhur hampir tidak terlihat. Untuk itu, ucap Syafrudin, sebagai generasi penerus, kesenian harus di kembangkan kembali.

"Insya Allah, tahun 2020 nanti saya akan menggelar event, seperti kesenian bela diri. Mudah-mudahan budaya Kesenian bela diri ini bisa berkambang," katanya.

Ditempat sama, Ketua sanggar seni Aje Kendor, Arif mengungkapkan, bahwa memang dirinnya belum memiliki konsep untuk pengembangan sanggar seni.

"Bisa jadi nanti seni kolosal, maupun seni tari yang digabungkan dengan pencak silat," pungkasnya.