Dalam kunjungan tersebut, Kapolda Banten bersama para PJU, para Kapolres penyelengara pilkada, Ketua Bawaslu dan ketua KPU Provinsi Banten, menyambut hangat kedatangan Kompolnas.

Kapolda Banten Brigjen Pol Listyo Sigit Prabowo, dalam kegiatan tersebut menjelaskan bahwa Polda Banten dan bawaslu banten telah melakukan sosisialisasi pilkada damai, membuat deklarasi para paslon bupati walikota untuk berikrar siap menang dan siap kalah. Polda Banten telah siap memberikan pengamanan dalam rangka pemilu kada yang di back up oleh 2/3 kekuatan TNI. Disamping itu Polda Banten juga telah membuat Aplikasi e Gakumdu dan E quik account. E Gakumdu adalah salah satu terobosan Polda Banten untuk memberikan pelayanan cepat kepada masyarakat jika melihat adanya pelanggaran dan untuk menekan adanya kecurangan. sedangkan e Quick account untuk menghitung cepat dalam rangka mengantisipasi jika terjadi kekisruhan dalam penghitungan suara. Tetapi semua perhitungan mengikuti yang dikeluarkan oleh KPU.

Dalam pelaksanaan pemilukada banyak isu yang berkembang salah satunya adalah adanya isu penyerangan terhadap Kiyai, yang pelakunya diduga mengalami gangguan jiwa dan isu PKI. Namun di Banten Alhamdulilah semua berjalan aman. Baru-baru ini telah ditangkap pelaku penyebar isu HOAX dan pelakunya sudah ditangkap oleh Dit Cyber Mabes Polri. kedua pelaku berasal dari daerah Lebak dan Cilegon.

Sementara itu Ketua TIM Kompolnas Irjen Pol Purn Bekto Suprapto menegaskan, Polri harus melaksnakan tupoksinya sesuai dengan Undang-Undang dan harus mampu meberikan rasa aman kepada seluruh masyarakat.

Baca Juga : Awal Tahun 2018, Polda Banten Merotasi 170 Perwira