Tidak hanya helikopter, akan ada kendaraan emergency pengurai kemacetan baik roda dua dan roda empat yang akan disiagakan dibeberapa titik jalur mudik khususnya di jalan tol.

"Kalau emergency tentu kita siapkan, kita ada tim khusus, makanya kan ada patroli pengurai kemacetan lalu lintas, dengan emergency dimana bermotor dan roda empat, termasuk helikopter, kalau terjadi apa-apa, kita persiapkan, kita dapat helikopter dua, bahkan kita akan minta satu lagi," kata Iriawan saat meninjau jalur mudik bagian Barat di Pos Pengamanan Cipondoh, Kota Tangerang, Selasa (13/6/2017).

Iriawan mengatakan, kemungkinan jumlah helikopter yang akan di turunkan bisa saja bertambah mengingat banyak helikopter di daerah Kalimantan tidak dipergunakan. Ia akan minta agar heli bisa terus disiagakan hingga ke wilayah Jawa.

Selain itu, akan ada tim rescue dari anggota Brimob yang akan disiagakan dibeberapa titik disepanjang jalur mudik baik reguler maupun jalur Pantai Utara. "Ada 120 titik sampai ujung itu ada 240 orang berdiri, kita akan simulasikan dengan bergantian, sehingga mereka akan mengakomodir semua. Jadi, pasti ketahuan kalau terjadi hal-hal yang kira-kira emergency," tutupnya.