Dirman salah satu warga Kalipasir mengatakan, kerusakan jalan di area jalan ini bervariasi, jalan bergelombang, kerikil yang bertebaran, hingga banyaknya lubang yang terisi genangan air hujan. Ia juga sangat kecewa dengan pemborong yang sudah mengerjakan jalan tersebut.

Menurutnya, jalan tersebut belum lama diperbaiki, tapi entah kenapa hanya karena terkena air hujan, jalan langsung banyak yang rusak. Apa karena kualitas aspalnya yang jelek, atau karena anggarannya sedikit sehingga jalan dibuat dengan dana minim dengan menggunakan bahan bahan yang murah.

"Ya, walaupun jalan berlubangnya tidak dalam namun sepanjang 20 meter rusaknya .Saya lihat pembangunan jalan sekarang kurang bagus, terlihat dari banyaknya jalan rusak dibeberapa ruas jalan selain jalan Kalipasair, apa karena pemborongnya banyak korupsi atau memang anggarannya yang minim dari Dinas PU," ujar Dirman penuh kecewa, Jumat (20/2/15).

Ditambahkan Dirman, Dikala cuaca terang, banyak pasir yang berterbangan sehingga membahayakan pengguna kendaraan bermotor. Sudah banyak korban berjatuhan di jalan tersebut.

"Saya berharap kepada pemerintah kota untuk segera memperbaiki jalan rusak tersebut, melihat sudah banyaknya korban yang berjatuhan. Warga juga menginginkan agar perbaikan jalan nanti benar benar dikerjakan sesuai dengan spek dan kualitas bahan yang baik agar bisa tahan lama," katanya.