Tutup Pelatihan K13, Kabid Pembinaan SMP Minta Guru Jadi Ujung Tombak Pendidikan

Tutup Pelatihan K13, Kabid Pembinaan SMP Minta Guru Jadi Ujung Tombak Pendidikan

Detakbanten.com SERANG - Pelatihan Implementasi Kurikulum 2013 bagi Pendidik dan Tenaga Kependidikan pada Sekolah Menengah Pertama (PTK SMP) melaui Bantuan Pemerintah Unit Pengelola Teknis (Banpem UPT) yang berlokasi di SMPN 1 Cikande resmi ditutup pada Sabtu, (2/6/2018).

Pelatihan implementasi kurikulum 2013 (K13) yang dilaksanakan selama satu pekan sejak Senin, (28/5/2018) hingga Sabtu (2/6/2018) yang diikuti puluhan peserta dari masing-masing sekolah Swasta berjalan lancar.

Selama satu pekan para Pendidik dan Tenaga Kependidikan tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) diberikan pelatihan tentang kurikulum 2013, adapun kegiatan tersebut diantaranya membuat Silabus, Rencana Perangkat Pembelajaran (RPP), dan praktek cara mengajar siswa dengan mengacu pada kurikulum 2013 terbaru dengan tujuan agar dapat diterapkan di masing-masing sekolah.

Uus Ruhyadi selaku Kepala Sekolah SMPN 1 Cikande yang juga menjadi ketua Tempat Pelaksanaan Kegiatan (TPK) mengatakan. Semoga dengan selesainya kegiatan pelatihan ini bisa menjadi awal Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) setiap sekolah di Kabupaten Serang bisa lebih baik lagi, dengan diwajibkannya penerapan kurikulum 2013 (Kurtilas) pada siswa kelas VII ditahun 2018 secara serentak bisa menjadi awal keberhasilan siswa.

"Dengan diwajibkannya kurtilas disemua sekolah, semoga bisa menjadi awal keberhasilan sekolah dalam mengembangkan bakat siswa, baik kognitif, apektif dan Psikomotor. Selain itu bagi dewan guru yang belum mengikuti kegiatan pelatihan saat ini di Senin, (4/6/2018) akan dipanggil oleh P4TK untuk mengikuti pelatihan yang sama di Bogor," katanya.

Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Pertama (Kabid Pembinaan SMP) Kabupaten Serang Elis Yulaeti, mengatakan. Semua sekolah di Kabupten Serang wajib mengadakan dan mengikuti ujian baik tingkat sekolah, tingkat Pemerintah Daerah (Penilaian Akhir Tahun) maupun ujian yang diselenggarakan oleh Pemerintah Pusat (Ujian Nasional). Agar hasil atau kemampuan siswa dari masing-masing sekolah bisa terpantau tingkat keberhasilannya. Sebelum menutup secara resmi kegiatan pelatihan tersebut, Kabid Pembinaan SMP Kabupaten Serang meminta agar dewan guru bisa menjadi ujung tombak dalam suksesnya pendidikan di Kabupaten Serang.

"Saya harap guru atau pendidik dan tenaga kependidikan mampu menjadi ujung tombak dalam mensukseskan pendidikan di Kabupaten Serang, agar prestasi Kabupaten Serang dalam pendidikan tidak jalan ditempat," tandasnya.

 

 

Go to top