"Kita sudah siapkan rencana pengamanan oleh masing-masing polres, dibantu polda banten. Total pengamanan sebanyak 3500 personil untuk tiga daerah. Kalau dinyatakan perlu, akan kita tambah. Karena kita punya 5500 personil," kata Kapolda Banten, Brigjen Pol Boy Rafli Amar, Sabtu (01/08/2015).

Lebih lanjut Kapolda mengatakan, Guna mengamankan Pilkada di Kota Cilegon, Kabupaten Serang, dan Kabupaten Pandeglang, pihak kepolisian Polda Banten mendapatkan bantuan dana sebesar Rp 6,5 miliar.

Meski dirinya menjamin pelaksanaan Pilkada serentak akan berlangsung aman. Namun tetap menjadi kekhawatiran akan perselisihan antar pendukung di setiap daerah yang sudah dipetakan.

"Bentrok antar pendukung yang rawan. Tapi melihat pelaksanaan pilkades tidak anarkis dan terlihat masyarakat sudah sadar demokrasi. Pilkades bisa lancar, Pilkada kenapa tidak," tegasnya.

Kapolda berharap, Pilkada tahun ini berjalan dengan lancar tidak ada hal - hal yang tidak di inginkan.

Provinsi Banten tahun ini akan melaksanakan empat pilkada kabupatan dan kota, yakni Kota Cilegon, Kabupaten Serang, dan Kabupaten Pandeglang yang masuk dalam wilayah hukum Polda Banten. Sedangkan Kota Tangerang Selatan masuk ke dalam Polda Metro Jaya.