Pj Bupati Tangerang Pimpin Rakor Forkominda

Pj Bupati Tangerang Pimpin Rakor Forkominda

detakbanten.com TIGARAKSA-PJ Bupati Tangerang Komarudin memimpin rapat forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda) di Pendopo Bupati Tangerang pada Rabu, (29/8/2018).

Dalam rakor tersebut membahas beberapa permasalahan yang tengah dan akan dihadapi oleh Pemkab Tangerang. Di antaranya, pembahasan tahapan Pileg dan Pilpres di 2019 mendatang, serta masalah musim kemarau yang tengah dihadapi oleh masyarakat.

Komarudin mengatakan, Pilpres dan Pileg kali ini harus benar-benar dipersiapkan dengan matang dan seksama. Soalnya rawan gesekan di masyarakat. "Saya yakin KPU Kabupaten Tangerang mampu melaksanakan proses Pileg dan Pilpres dengan aman dan lancar karena dipemilukada saja proses itu berlangsung lancar dan aman, meski kita harus lebih banyak mengeluarkan energi dan segalanya untuk itu," ujar Komarudin.

Komarudin menambahkan berdasarkan hasil pengamatan dan prakiraan BMKG Budiarto Curug menyimpulkan bahwa tiga bulan kedepan di wilayah Kabupaten Tangerang akan mengalami curah hujan yang amat sangat sedikit sekali yang artinya musim kemarau akan masih kita hadapi kedepannya. Dan berdasarkan analisa BMKG akhir kekeringan ini diprediksi akan berakhir pada November sudah akan turun hujan meski masih belum merata.

Kepala Kajari Kabupaten Tangerang Zulbahri Bahtiar mengungkapkan, untuk proses pemilihan pileg dan pilpres di tahun 2019 mendatang itu sudah ada aturan yang mengatur itu semua kita tinggal ikuti dan taati dengan seksama. "Jangan sampai ada aturan yang dilanggar sehingga tentunya itu akan meredam gejolak yang ada, dan juga kami menghimbau kepada seluruh elemen untuk menjaga agar jangan sampai ada gejolak di masyarakat," ucapnya.

Kepala BPBD Kabupaten Tangerang Agus Suryana mengatakan, saat ini disebagian wilayahnya mengalami kekeringan karena curah hujan yang berkurang drastis, akan tetapi bencana kekeringan saat ini masih bersifat parsial hanya disebagian wilayah saja. Dan masalah tersebut masih bisa ditangani oleh BPBD dan PDAM TKR dalam membantu masyarakat yang kekeringan.

"Saya rasa Pemkab Tangerang untuk penetapan tanggap darurat bencana kekeringan jangan dulu dikeluarkan karena kekeringan saat ini masih tidak terlalu parah dibanding tahun 2013 silam yang hampir seluruh kecamatan mengalami kekeringan," tandasnya. (infokom)

 

 

Go to top