Mohammad Jembar Management Pasar Pelangi mengatakan, dalam rangka menekan penyebaran Covid 19 di area pasar pelangi. Manajemen Pasar Pelangi mengajak agar masyarakat umumnya, dan khususnya kepada pembeli dan penjual di pasar pelangi agar selalu disiplin Protokol Kesehatan dalam transaksi jual beli

"Area pasar pelangi ini juga kita lakukan penyemprotan disinfektan pada saat pedagang sepih dan tak ada pengunjung. Disamping itu juga kita terus lakukan monitoring prokes serta membagikan masker kepada pedagang dan pembeli," Kata Jembar Management Pasar Pelangi Kepada detak Banten.com, Minggu,(4/7/2021)

Kegiatan ini, Kata Jembar salah satu wujud dukungan program Pemerintah dalam menjalankan pendisiplinan Protokol Kesehatan terhadap masyarakat. Karena pencegahan Covid 19 bukan hanya tanggung jawab pemerintah melainkan tanggung jawab bersama.

" Ini inisiatif kami melakukan
pembagian masker dan penyemprotan di area pasar pelangi. Kegiatan ini merupakan tanggung jawab moral
kita semua untuk mencegah dan meminimalisir adanya penyebaran virus covid 19, khususnya di area pasar pelangi," ungkapnya

Jembar berharap fasilitas publik yang ada di pasar pelangi dapat menekan penyebaran Covid 19. Dan saat ini Management Pasar Pelangi Sepatan terus jalin koordinasi dengan Forkompimcam Sepatan terus terpadu dalam rangka evaluasi kondisi agar tetap aman dan nyaman dalam di pasar pelangi.

"Kami yakin bila kita hadir
untuk kebaikan akan ada solusi yang baik akan terus di lakukan yang lain khusus pedagang dan
pembeli tetap menjaga kesehatan dan disiplin prokes terapkan 5 M," ucapnya

Jembar menjelaskan, Pasar pelangi adalah tempat dagang yang nyaman yang sudah ada di sepatan dan di suguhkan oleh Pemerintah sebagai tempat yang baik bagi para pedagang. Dan ia mengingatkan
pentingnya kepedulian dan memutus penyebaran covid 19 tergantung peran serta masyarakat
dalam membantu pemerintah.

" Jadi pedagang yang masih membandel akan abai prokes, dengan kita ingatkan semoga sadar akan tanggung jawabnya bahwa pasar pelangi adalah pasar yang nyaman dan aman,"pungkasnya

"Benar Mati karena urusan allah dan takdir allah yang tentukan tapi upaya kita sehat merupakan
bagian terpenting bagi masyarakat jangan sampai terkena Covid 19 baru menyalahkan Pemerintah atau pejabat publik, sementara kita diam," tambahnya