Korban Kecelakaan Bus Ziarah di Ciamis Asal Sukamulya Meninggal Dunia

Suasana Rumah Duka di Kecamatan Sukamulya. Suasana Rumah Duka di Kecamatan Sukamulya.

Detakbanten.com, TANGERANG -- Korban kecelakaan rombongan ziarah bernama Sri Mulyani (52) warga Kampung Ceplak RT 01/01 Desa Sukamulya Kecamatan Sukamulya Kabupaten Tangerang meninggal dunia.

Berdasarkan keterangan anak korban Rizki Maulana Awaludin (26), almarhum ibunya Sri Mulyana berangkat jiarah bersama jemaah majlis Tarbiyatul Mubtadiin, pada jumat malam (20/05/2022), rencananya kata Rizki, korban jiarah menuju rute Cirebon, Panjalu dan pamijahan Tasikmalaya, namun saat arah pulang dari Panjalu Ciamis menuju Tasikmalaya, korban mengalami kecelakaan.

"Total jemaah yang berangkat jiarah sebanyak dua mobil, perkiraan ada sekitar 120 orang," terang Rizki.

Rizki menambahkan, dari informasi yang didapat, ada 4 orang yang dikabarkan meninggal, satu orang merupakan ibunya warga Sukamulya Tangerang, dirinya berharap agar korban lain yang mengalami luka bisa secepatnya sembuh kembali.

"Satu Bus PO Pandawa yang mengalami kecelakaan, satu Bus PO bulan Jaya penumpangnya selamat," terangnya.

Sebelumnya diberitakan, Bus wisata yang mengangkut rombongan peziarah asal Kampung Ceplak Kecamatan Sukamulya Balaraja, Tangerang, Banten, menghantam rumah milik Mashuri di Dusun Paripurna, Desa Payungsari, Kecamatan Panumbangan, Ciamis, Sabtu (21/5/2022) sekitar pukul 18.00 saat azan Magrib.

Berdasarkan informasi yang dihimpun peritsiwa naas tersebut terjadi usai rombongan jiarah dari penjiarahan Panjalu menuju arah pulang ke Tangerang rencananya sebelum pulang, akan menuju rute jiarah selanjutnya yakni penjiarahan Tasikmalaya, namun naas bus milik PO Pandawa dengan nomor polisi DK 3707 WA mengalami rem blong.

"Infonya ada 3 yang meninggal dunia dna 21 yang mengalami luka serius, namun saya belum dapat info detailnya karena datanya masih simpang siur," kata Yanto warga Kecamatan Sukamulya

 

 

Go to top