Dugaan Penyimpangan PKH di Kecamatan Kresek Mencuat

Dugaan Penyimpangan PKH di Kecamatan Kresek Mencuat

Detakbanten.com TANGERANG -- Dugaan penyimpangan bantuan sosial Program keluarga harapan ( PKH) di Desa Kecamatan Kresek mulai mencuat, usai LSM Komunitas Masyarakat Pemberantas Korupsi ( KOMPAK) Kabupaten Tangerang melakukan investigasi di desa Patrasana Kecamatan Kresek, ditemukan adanya dugaan penyimpangan dengan modus penyembunyian Buku Rekening dan Kartu ATM masyarakat Desa Patrasana yang diduga dilakukan oleh oknum pendamping PKH dan ketua RT setempat.

" Kami akan segera melaporkan secara tertulis dugaan penyimpangan PKH di Kresek," terang ketua LSM Kompak Retno Juarno, Sabtu (14/8/2021).

Retno mengatakan, bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) yang di kucurkan oleh Pemerintah Pusat melalui Dinas Sosial setempat itu sudah berjalan sejak tahun 2018. Namun kata Retno Juarno sangat di sayangkan, program yang sangat membantu bagi warga Desa Patrasana Kecamatan Kresek itu diselewengkan oleh oknum dengan menggelapkan kartu ATM

" Dugaan tersebut terbongkar ketika beberapa hari yang lalu Kemensos memberikan bantuan beras kepada penerima bantuan lewat kantor Pos, ada warga yang terkejut setelah dicek ke bank BRI, ternyata dia penerima PKH juga, namun selama ini ATM dan kartunya ditilep mantan ketua RT,"tandasnya.

Dari hasil investigasi LSM Kompak, kata Rerno Juarno, di lapangan bantuan tersebut tidak sampai kepada Kelompok Penerima Manfaat ( KPM) sejak Tahun 2018 dengan nominal per penerima bervariatif dalam satu tahunnya, dan yang lebih menyedihkan sekali disini juga ditemukan adanya KPM yang telah meninggal dunia, tetapi bantuannya bisa dicairkan

 

 

Go to top