Mendengar informasi adanya dua anak terkena gizi buruk, Camat Tigaraksa Rahayuni langsung mengunjungi dua anak tersebut dan memberikan bantuan, saat dihubungi, Rahayuni membenarkan adanya dua anak yang terkena gizi buruk yakni bernama Muhamad Adnan Maulana dan Kayia Innez Giana.

Menurut Rahayuni, Muhamad Adnan Maulana saat ini telah dilakukan pemeriksaan ke RSUD Balaraja, dan dari hasil pemeeiksaan medis, ternyata Adnan memiliki kelainan pada usus, sehingga susu yang dikonsumsinya harus susu khusus, saat ini langkah yang dilakukannya adalah dengan melakukan koordinasi dengan Dinas Sosial, dan Dinas Kesehatan, dan saat ini telah diajukan ke Kemenkes untuk diberikan bantuan susu khusus secara kontingue.

"Saat ini Pemerintahan Desa Pematang dan Kecamatan Tigaraksa telah bergerak, bahkan dari Pa Haji Yaya anggota DPRD Kabupaten Tangerang telah memberikan bantuan secara langsung kepada orang tua anak tersebut," tandasnya.

Hal senada dikatakan anggota DPRD Kabupaten Tangerang Yaya Ansori, menurutnya persoalan gizi buruk adalah tanggung jawab semuanya, dia telah berkomunikasi langsung ke Sekda Kabupaten Tangerang untuk konsen terhadap pemulihan anak tersebut, apalagi kedua orang tua Muhamad Adnan Maulana kondisi ekonominya kurang mampu, untuk membeli susu dengan harga mahal tentunya sangat terbebani, dirinya sudah berupaya semaksimal mungkin untuk bisa membantunya, tentunya langkah Dinsos untuk mengajukan bantuan kepada Kemensos saya apresiasi.

"Untuk yang parah satu orang, satunya memang enggan untuk berobat, namun kondisinya belum bisa terdeteksi penyebab gizi buruk, selain dua orang ada 9 warga yang mengalami gizi kurang, ini harus menjadi konsen dinas kesehatan," tandasnya.