Sekretaris Umum Pengprov PDBI Banten, Hari Doyo Sugianto membenarkan hal tersebut. Kata dia, meski pelaksanaan PON masih satu tahun lagi, PDBI Banten tidak boleh lengah.

"Kita kan ingin kembali mencetak sejarah di event tersebut. Usai berprestasi di Prakualifikasi PON dengan menyabet dua emas dan satu perak, kini bidikan kami meraih sebanyak-banyaknya medali emas di PON XIX," papar Doyo, Selasa (2/9).

Maka dari itu, Doyo mulai mencari tambahan amunisi baru. Ia mencanangkan, mencari enam atlet yang berasal dari kabupaten/kota se-Banten. "Makanya, kami menggelar semacam seleksi pada 8 September nanti. Oleh karena itu, saya harap PDBI se-Banten bisa mengakomodir atlet terbaik mereka untuk mengikuti kegiatan tersebut," ucapnya.

Untuk spesifikasi sendiri, pria yang juga menjabat sebagai Manajer Gita Surosowan Drum & Bugle Corps Banten itu menjelaskan, membutuhkan tambahan atlet di posisi brass.

Terpisah, Ketua Umum Pengprov PDBI Banten, Opar Sohari sepakat dengan adanya tambahan amunisi baru di tubuh atlet PON XIX Banten. "Target kita tinggi di PON nanti. Jadi, kita butuh tambahan atlet-atlet profesional yang ada di daerah," kata Opar.

Ia menjelaskan, untuk tanggal 8 September nanti, atlet akan dites fisik. Lalu selang beberapa hari kemudian, baru dilakukan tes kemampuan.