Kami sudah turun ke lapangan untuk melihat ketersediaan minyak goreng di tengah-tengah masyarakat, dan juga sudah mengumpulkan seluruh para produsen minyak goreng yang ada di Kota/Kabupaten di Babel.

"Stock minyak kita aman, akan tetapi untuk penyebarannya yang belum merata, dikarenakan para distributor lebih ke penyebarannya di retail-retail modern seperti Alfamart, Indomart dan sebagainya,” ujar Tarmin

Lebih lanjut, terkait adanya dugaan penimbunan minyak goreng yang menyebabkan kelangkaan di pasaran, Tarmin menegaskan untuk tidak ragu-ragu menyampaikan hal tersebut kepada pihaknya agar dapat ditindak sesuai dengan aturan dan ketentuan yang telah ditetapkan.

“Kita selalu melakukan pengawasan dan sampai saat ini belum ada menemukan penimbun, kalaupun ditemukan tolong sampaikan ke kami nanti tim kami akan turun, karna penimbunan ini termasuk ke dalam kejahatan atau tindak pidana jadi bisa diberi tindakan,” jelasnya. (DF)