Kabar Jutaan Data Pengguna IndiHome Bocor, Telkom: Hoaks dan Tidak Valid

Kabar Jutaan Data Pengguna IndiHome Bocor, Telkom: Hoaks dan Tidak Valid

Detakbanten.com TEKNET -- Baru-baru ini beredar rumor kebocoran jutaan data dari para IndiHome dan diperjual belikan.

Bjorka nama pejual data itu mengklaim memiliki data 26 browsing history dari pengguna IndiHome di seluruh dunia.

Selain browsing history ia juga mengaku memiliki data-data penting pelanggan seperti email, nama, hingga NIK.

Kemudian pihak Telkom langsung melakukan investigasi dengan cepat mengenai kabar itu. Pihak Telkom memastikan kalau data-data yang dijual itu tidak valid alias Hoax.

"Kami dari pagi sudah dan terus melakukan pengecekan dan investigasi mengenai data tersebut. Temuan awal data itu hoaks dan tidak valid," kata Senior VP Corporate Communication and Investor Relation di Telkom, Ahmad Reza dikutip dari ANTARA.

Telkom mengaku menginvestigasi 100.000 sampel dari data itu dan hasilnya NIK yang ada di database tersebut tidak ada yang cocok.

Telkom menjamin pihaknya memiliki enkripsi dan keamanan yang berlapis guna menjaga data-data para pelanggan sehingga tak mudah dibobol. (Aip)

 

 

Go to top