Pengembangan Nilai Ekonomi Kreatif Terhadap Tanaman Hias

Pengabdian Mahasiswa Universitas Pamulang di yayasan al kamilah Pengabdian Mahasiswa Universitas Pamulang di yayasan al kamilah

Detakbanten.com, Tangsel – Pengembangan Nilai ekonomi kreatif adalah upaya sebuah industri memanfaatkan keterampilan dan bakat individu untuk menciptakan kesejahteraan dan lapangan pekerjaan dengan menghasilkan dan memberdayakan daya kreasi dan daya cipta individu. Minggu (24/10).

Kegiatan PMKM dilakukan di wilayah Yayasan Al-Kamilah, Bojongsari, Kota Depok. Didampingin Ust. Badruddin S.Ag., M.M selaku ketua yayasan dan bapak Haryono, S.H., M.M., M.,H. selaku dosen pembimbing, mahasiswa universitas pamulang melakukan pengamalan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni budaya langsung pada masyarakat sebagai penyebaran Tri Dharma Perguruan Tinggi serta tanggung jawab yang luhur dalam usaha mengembangkan kemampuan masyarakat, sehingga dapat mempercepat laju pertumbuhan tercapainya tujuan pembangunan nasional.

Pengembangan Nilai Ekonomi Kreatif Terhadap Tanaman Hias 3

Hal ini bertujuan untuk memperkenalkan kepada kalangan muda menjadi suatu potensi usaha yang bagus karena tanaman hias merupakan salah satu komoditas yang sangat diminati kalangan milenial.

“Tanaman Hias merupakan salah satu kegiatan yang memiliki nilai ekonomi kreatif. Dapat dilihat dari usaha budidaya tanaman hias yang memerlukan tenaga kerja sehingga dapat dijadikan sebagai penyedia lapangan pekerjaan dan tanaman hias juga memiliki nilai jual yang tinggi yang sangat menguntungkan secara ekonomi.” Ujar Imtihanul selaku panitia PMKM.

Pengembangan Nilai Ekonomi Kreatif Terhadap Tanaman Hias 2

Cara yang dapat dilakukan mengembangkan nilai ekonomi kreatif melalui tanaman hias ini yaitu :

  1. Pemilihan media tanam yang berkualitas adalah suatu hal yang paling utama untuk selalu menjaga kesegaran dan kesuburan tanaman hias.
  2. Melakukan perawatan secara rutinitas dan sebaik mungkin agar tanaman hias tetap selalu rapih agar diminati.
  3. Pemilihan jenis tanaman hias yang memiliki kualitas baik dan populer booming.
  4. Melakukan pemasaran secara gencar atau terus – menerus baik offline maupun online dengan memanfaatkan perkembangan teknologi untuk mempromosikan produk tanaman hias yang dihasilkan misalnya, melalui media sosial instagram, facebook dan lain sebagainya.
  5. Dengan melakukan pemilihan media tanam, melakukan perawatan dan pemilihan jenis tanaman yang memiliki kualitas baik serta melakukan pemasaran atau promosi produk maka hal ini dapat menjadi penopang penghasilan atau pendapatan ekonom

Penulis : Imtihanul Haq, Intan Baiduri, Dina Asiah dan Zuriyah Toyibah
Dosen Pembimbing : Bapak Haryono, S.H., M.M., M.,H.
Universitas Pamulang Prodi Sarjana Akuntansi Fakultas Ekonomi Dan Bisnis

 

 

Go to top