Sebelum Mengikuti Tes SKB CASN, Peserta Wajib Isolasi Mandiri 15 Hari
Ilustrasidetakbanten.com Cilegon – Pemkot Cilegon akan menggelar Pelaksanaan tes Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) penerimaan Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) Kota Cilegon pada bulan September atau Oktober mendatang. Para peserta harus menjalankan isolasi mandiri selama 15 hari di kediamannya masing-masing, sebelum mengikuti tes.
Pihak kepolisian pun akan membantu membubarkan kerumunan yang terjadi di sekitar lokasi tes SKB. Pelaksanaan tes akan digelar sebanyak tiga sesi, paling banyak satu sesi 150 peserta, sehingga lebih mudah untuk jaga jarak. Waktu pelaksanaan setiap sesi 90 menit.
Kasubid Pengadan dan Pemberhentian Pegawai pada BKPP Cilegon Geggoh Tinambunan menjelaskan, sesuai dengan SE BKN, orang tua ataupun kerabat diminta untuk tidak ikut mengantar peserta tes.
Untuk itu, hanya peserta tes yang akan diperbolehkan masuk area lokasi tes yaitu Hotel Grand Mangku Putera (GMP) Cilegon.
“Orang tua nggak boleh anter, hasilnya akan live streaming di channel smart ASN Cilegon, sama kaya akun instagram, jadi tdak ada lagi ngumpul untuk melihat hasil,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Pengadaan, Pemberhentian, Pembinaan Kesejahteraan, dan Administrasi pada Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kota Cilegon Budhi Mustika menjelaskan, pelaksanaan tes SKB itu berdasarkan Surat Edaran Badan Kepegawaian Nasional (BKN) Nomor 17/SE/VII/2020 tentang Pelaksanaan SKB Darurat Covid-19.
Dalam SE tersebut lah menurutnya berbagai macam aturan teknis terkait pelaksanaan tes SKB diatur, termasuk terkait karantina mandiri selama 15 hari sebelum mengikuti tes.
“Kami berharap peserta mematuhi aturan itu, karena jika pada pelaksanaan ternyata hasil tes suhu tubuhnya melebih batas maksimal yaitu 37,3 drajat celcius maka peserta terancam tidak bisa ikut tes,” ujar Budhi, Selasa (27/7).
Selain menjalani karantina mandiri dan melewati tes suhu tubuh, para peserta pun menggunakan face shield dan sarung tangan selama menjalani tes. Untuk face shield dan sarung tangan, BKPP masih mengkaji apakah hal itu dibebankan kepada peserta atau disediakan oleh Pemkot Cilegon.
Kata Budhi, dari total 4.500 peserta seleksi CASN yang mendaftar, hanya sebanyak 450 orang yang akan mengikuti tes SKB. Jumlah itu mengacu pada hasil tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) serta perengkingan.
Ia mengimbau kepada para peserta tes SKB untuk terus memantau informasi pelaksanaan tes SKB di instagram resmi BKPP smartASNcilegon. Informasi pun akan disampaikan melalui akun masing-masing.
