Alhasil Helldy menemukan banyak formasi OPD yang tidak sesuai penempatan. Padahal, gedung tersebut baru ditempati sekitar dua bulan lalu. Untuk itu, dia mewacanakan akan merombaknya.

Helldy mengatakan dari hasil kunjungannya ke beberapa OPD di lingkungan Pemkot Cilegon di hari pertama puasa, ia mencatat ada beberapa hal yang menjadi temuan. Seperti halnya disiplin pegawai, sudah lumayan baik, tidak terlambat masuk kantor meski puasa.

"Disiplin pegawai sudah banyak yang hadir pagi-pagi. Saya mau lihat lagi dan lebih dekat dengan ASN (Aparatur Sipil Negara)," kata Helldy ditemui di Kantor Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Cilegon, Selasa (13/4/2021).

Lebih lanjut Helldy menjelaskan, terkait penempatan OPD di Gedung Edhi Praja juga ada yang kurang tepat. Sehingga, Ia mewacanakan adanya pergeseran Kantor OPD yang menempati Gedung Edhi Praja yang diresmikan Walikota sebelumnya Edi Ariadi itu.

"Seperti pelayanan DPMPTSP bareng sama pelayanan Disdukcapil, nanti di lantai satu, untuk mempermudah layanan. Begitu juga OPD lain yang ada pelayanannya, nanti di lantai satu," terangnya.

Ketua Partai Berkarya Provinsi Banten ini mengaku, beberapa OPD meski menempati gedung baru namun furniturnya terlihat sudah lama. Sehingga, terlihat kurang indah. "Seperti Gedung BKPP (Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan) perlu diperbaiki lagi," pungkasnya.

Sementara itu, Kepala DPMPTSP Kota Cilegon Wilastri Rahayu menyambut baik wacana walikota yang akan menempatkan pelayanan di lantai satu.

"Iya mendukung rencana pak wali untuk pelayanan PTSP di lantai satu agar memudahkan masyarakat dalam mengurus perijinan. Karena kan saat ini ada di lantai empat," pungkasnya. (man)