Kurang lebih 1000 personil gabungan dari Polri, TNI dan Satpol PP melaksanakan latihan simulasi Pengamanan pilkada damai di Serang Kota.

 “Saya melihat latihan ini seperti kejadian yang sebenarnya. Semua anggota penuh semangat.  Latihan ini merupakan bagian dari upaya Polri dalam melaksanakan pilkada serentak di seluruh wilayah Provinsi Banten. Pesta demokrasi ini adalah hak konstitusi masyarakat yang harus diamankan oleh Polri," kata Kapolda Banten Brigjen Pol Listiyo Sigit Prabowo.

Untuk itu polri bekerja sama dengan TNI dan Satpol PP, untuk memberikan  jaminan keamanan atas jalannya proses demokrasi tersebut, baik dari proses awal, penentuan calon, kampanye, penetapan walikota bupati tersebut hingga selesai. 

Disamping pengaman pilkada, Kapolda juga menyampaikan bahaya medsos dan Polda telah membentuk satgas cyber dan satgas nusantara. 

"Untuk itu saya minta seluruh personil Polda Banten untuk terus menjaga Kesehatan, kesiapan dan profesionalisme, ” ujarnya.

Sementara itu Danrem 064 MY Kol Czi Budi Heriswanto, mengatakan bahwa TNI akan selalu siap membackup Polri dalam PAM Pilkada 2018.

”Berapa pun personel yang diminta Polri saya akan selalu siapkan, setidaknya 2/3 kekuatan TNI sudah saya siapkan, ” ucapnya.

Kapolres Serang Kota AKBP Komarudin menyampaikan pada seluruh jajaranya agar tetap siaga dan waspada dalam bekerja, mengingat pada 2018 ada hajatan akbar di Kota Serang yaitu Pilkada Kota Serang, Untuk itu pihaknya bersama TNI-Polri mengingatkan pada seluruh anggota jajaranya agar selalu siap siaga.

“Kita harus tetap waspada dan siaga, jika di Kota Serang ini terjadi hal-hal yang tak diinginkan seperti kebakaran, bencana longsor dan kericuhan saat pilkada, untuk itu kami bersama TNI- Polri harus bisa mengantisipasi agar semua aktivitas masyarakat tetap aman dan kondusif,” tandasnya.

Baca Juga : Pengamanan Pilkada, Polresta Serang 2/3 Kekuatan