Selain melindas korban, truk nahas ini juga menghantam sebuah bengkel tambal ban. Akibat kejadian itu, dua wanita yang berboncengan dengan sepeda motor Honda Supra X warna merah bernopol B 6724 GEM tewas di tempat. Tubuh perempuan yang diduga ibu dan anak itu terjepit di ban depan truk Mitsubishi Colt Diesel bernopol A-8115-CS yang dikemudikan Husen.

Dari informasi yang dihimpun, mobil truk naas tersebut melaju dari arah Cengkudu menuju Cisoka namun sopir truk maut itu diduga mengantuk. Laju truk tiba-tiba mengarah ke arah sepeda motor yang tengah melaju dan menyeruduknya. Kedua korban beserta motornya terseret hingga truk berhenti setelah menabrak bengkel tambal ban milik Tampubolon (45). "Saya kaget tiba-tiba ada suara keras dari depan bengkel. Saya keluar, mobil sudah menyeruduk bengkel saya," ujar Tampubolon.

Jantung Tampubolon kembali berdetak kencang setelah mengetahui di bawah truk ada sepasang wanita tertelungkup bersimbah darah. Ya, posisi truk menghadap bagian depan bengkel tambal ban, sementara kedua korban beserta motor yang dikendarainya terlindas ban depan sebelah kanan. "Warga emosi mas, langsung menangkap kernet dan sopirnya," ujar Tampubolon di lokasi kejadian.

Sementara itu, pihak Satuan Lalu Lintas Polresta Tangerang yang berada di lokasi langsung mengamankan tempat lokasi kejadian. Dibantu warga, polisi menyeret motor yang sebelumnya berada di kolong truk untuk dipindahkan agar tidak menjadi tontonan warga.

Sayang, proses evakuasi mengalami hambatan. Pasalnya, selain bobot truk yang bermuatan berat, posisi ban belakang sebelah kanan ikut terperosok ke saluran air hingga menyulitkan proses menegangkan tersebut.

Petugas sempat menggunakan truk lain untuk menarik truk tersebut dari belakang, namun upaya ini gagal karena kawat besi yang digunakan sebagai pengait putus.
Satu jam kemudian, petugas baru berhasil mengevakuasi korban setelah berhasil memundurkan truk tersebut. Kemudian kedua korban tersebut langsung dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang menggunakan mobil patroli.

Sementara itu, sopir truk maut, Husen dan kernetnya, Samna diamanankan di Mapolsek Cisoka. Dari pengakuan Husen, kejadian berlangsung ketika mengantarkan batubata dari Kota Cilegon menuju Cisoka. Sebelum sampai lokasi, truknya disalip mobil lain dari arah berlawanan. Husen pun banting stir ke arah kanan.

Nahas, truk yang dikendarainya menabrak pengendara lain. "Saya mencoba banting stir ke kanan karena kalau nggak begitu saya malah nabrak mobil yang nyalip," ujar warga Kragilan, Serang tersebut.

Kasatlantas Polresta Tangerang Kompol Eko Bagus mengimbau agar para pemilik kendaraan untuk selalu memeriksa kendaraannya sebelum dibawa berkendara. "Sudah kita mintai keterangan terkait kejadian tersebut," tandasnya.