Pimpin Apel di Dindikbud, Wali Kota Serang Sampaikan Hal ini

walikota Serang pimpin apel di dindikbud. walikota Serang pimpin apel di dindikbud.

Detakbanten.com, SERANG - Wali Kota Serang Syafrudin berkesempatan hadir sekaligus menjadi pembina apel pagi dilingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Serang tingkat Kecamatan Walantaka yang dirangkaikan dengan sosialisasi P2TP2A tersebut, dilaksanakan di SMPN 8 Kota Serang, Rabu (8/3/2023).

Walikota Serang Syafrudin mengatakan, bahwa kegiatan apel pagi tersebut dilakukan selain untuk mempererat dan menjalin tali silaturahmi dengan guru dan pegawai dilingkungan Dindikbud Kota Serang.

Dan juga sebagai tugas Pemerintah Kota Serang melakukan pembinaan dan pendisiplinan.

Menurutnya, kegiatan apel pagi dilingkungan Dindikbud Kota Serang bukan hanya dilaksanakan di Kecamatan Walantaka saja namun akan terus dilakukan di seluruh Kecamatan di Kota Serang.

“Nanti apel ini saya akan keliling ke 6 kecamatan sekaligus menyampaikan keterkaitan dengan P2TP2A” ungkap Syafrudin.

Syafrudin juga mengatakan, bahwa saat ini, kasus kenakalan remaja di Kota Serang mengalami peningkatan, hal tersebut membuat Pemerintah Kota Serang bertindak langsung dengan melakukan pembinaan ke setiap Sekolah di Kota Serang.

“Smpai bulan ini dari bulan ke bulan hingga tahun ke tahun meningkat, oleh karena itu kami lakukan pembinaan terutama kepada kepala sekolah untuk melakukan disiplin kepada anak-anak, artinya disiplin ini insyaAllah menjadi modal untuk bisa mengurangi hal hal yang disampaikan,” kata Syafrudin.

“Secara umum saat ini laporan kekerasan atau kenakalan remaja ada peningkatan namun untuk jumlah nanti bisa berkoordinasi dengan dinas terkait,” sambungnya.

Disamping pengawasan guru dan sekolah, yang paling penting dalam pengawasan ini juga terdapat peran penting dari orang tua, sehingga pengawasan guru dan sekolah serta orang tua harus selaras dan satu arah.

“ini harus selaras satu arah, disamping di sekolah diberikan disiplin atau pendidikan sosialisasi, dirumah juga harus dijaga karena kalau sudah diluar sekolah, sudah tentu menjadi tanggung jawab orangtua,” ujar Syafrudin.

 

 

Go to top