Benda Expo 2015, Ajang UKM Unjuk Gigi

Benda Expo 2015, Ajang UKM Unjuk Gigi

Detakbanten.com KOTA TANGERANG - Pengelola Bandara Internasional Soekarno-Hatta, PT Angkasa Pura II (Persero) bersama Kecamatan Benda menggelar acara pengembangan Usaha Kecil Menengah (UKM), yakni Benda Expo 2015.

Acara yang dibuka pada Senin (27/4/2015) diapresiasi oleh Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah. Menurut Wali Kota acara tersebut adalah yang pertama kali digelar di tingkat kecamatan yang ada di Kota Tangerang.

“Ini kan Kecamatan Benda yang ngadain ya, dia mengundang kemana-mana. Ini menurut saya sangat bagus. Ini pertama kali, dan memberi peluang buat mereka yang memiliki usaha kecil menengah agar bisa menunjukan produk keunggulannya,” ujar Wali Kota.

Dalam kesempatan itu, Wali Kota juga sempat berkeliling melihat stand UKM besama Camat Suli Rosadi serta Manajer Humas dan Protokoler Bandara Soekarno-Hatta Yudis Tiawan. Arief mengatakan, ada semangat yang berlebih dari masyarakat. Bahkan tidak hanya warga Benda saja yang menunjukan produknya.

“Tadi kan kita bisa lihat sendiri, tidak hanya dari Benda saja, mudah-mudahan kecamatan lain juga ikutan menggelar seperti ini. Sebab, akhirnya ini bisa mendekatkan peran serta masyarakat,” terangnya.

Tantangan ke depan, kata Wali Kota, masyarakat di Kecamatan Benda adalah pendidikan yang memadai. Untuk itu, Arief meminta agar warga Benda bisa bekerja sesuai dengan standar kompetensi untuk tidak hanya menjadi penonton di Bandara Soekarno-Hatta. “Seharusnya tidak hanya bisa membuat goreng rengginang, Kecamatan Benda ini gerbang ke Indonesia yakni Bandara Soekarno-Hatta. Tingkatkan pendidikan,” tuturnya.

Sedangkan Yudis Tiawan, Manajer Humas dan Protokoler Bandara Soekarno-Hatta mengatakan, PT Angkasa Pura II percaya dengan adanya Benda Expo 2015 ini akan dapat menggali potensi daerah di bidang UKM. "PT Angkasa Pura II sangat mendukung acara ini," katanya.

Sebagai kecamatan yang menjadi pintu gerbang Bandara Soekarno-Hatta, Kecamatan Benda memiliki keunggulan bersaing yang lebih tinggi dari kecamatan lain. Melalui kegiatan tersebut menurut Yudis, diharapkan akan muncul pelaku UKM yang mampu bersaing dan berkembang dari usaha mikro menjadi besar.

"Keunggulan bersaing ini apabila dimanfaatkan akan bisa membangkitkan kreatifitas masyarakat yang selama ini terpendam. Industri kreatif dan usaha menangah telah terbukti tangguh menjaga kestabilan ekonomi nasional, bahkan bertahan dari serangan krisis moneter,” jelas Yudis.

PT Angkasa Pura II dalam acara tersebut juga berpartisipasi mengikut sertakan lima stand untuk mitra usaha binaannya. Seperti Lapis Beneng, Kunaning Bandeng Presto, Spring Bed Miftahul Ilmi, SatMocko Snack, Salim Craft dan UKM Salam Makmur.

“Kami ingin menjadi bagian dalam menumbuhkembangkan perekonomian masyarakat sekitar bandara sehingga segala upaya yang menuju pada pengembangan dan kemandirian ekonomi masyarakat sekitar akan kami dukung,” kata Yudis.

 

 

Go to top