Dua lokasi yang dilanda banjir di antaranya Jembatan Total Persada dan Kolong Flyover Cibodas. Ketinggian air mencapai sekitar 30 cm merendam ruas jalan di lokasi tersebut. "Banjir di sini mah kambuhan, terus - menerus berulang," ujar Ferry Bayu (34) warga Jatiuwung, Kota Tangerang, Rabu (27/9/2017).

Sejumlah masyarakat sekitar pun mempertanyakan peran pemerintah guna mengentaskan persoalan ini. Menurutnya belum ada langkah nyata dari pihak pemerintahan setempat untuk memecahkan permasalahan banjir tersebut yang terjadi selama bertahun - tahun. "Kami belum merasakan program dari pemerintah dalam penanganan banjir di lokasi ini," ucapnya.

Imbas dari banjir tersebut, arus lalu lintas pun menjadi macet parah. Bahkan jika ketinggian air di atas 60 cm, ruas jalan di titik itu lumpuh. "Sudah tidak bisa lewat kalau banjirnya parah. Apa lagi ini musim penghujan," katanya.

Tak hanya di kawasan Cibodas, banjir juga melanda Jembatan Total Perumahan Persada, Kecamatan Priuk, Kota Tangerang. Wilayah itu memang terkenal menjadi langganan banjir. "Kami masih pantau beberapa titik lokasi banjir. Kalau di Total Persada memang menjadi langganan, tapi petugas kami langsung terjun ke lokasi," tandas Kepala BPBD Kota Tangerang, Irman.