Wakil Gubernur Banten, Andika Hazrumy mengatakan saat ini Provinsi Banten memang menduduki angka pengangguran tertinggi nomor tiga namun setiap tahunnya angka tersebut menurun.

"Iya setiap tahun turun. Walaupun masih tinggi" katanya saat ditemui detakbanten.com di Puspemkot Tangsel, Rabu (1/12/2021).

Hal tersebut terjadi menurut Andika lantaran Banten menjadi objek pencari kerja masyarakat di luar Banten dan upahnya yang tinggi.

"Karena kita ini Banten menjadi objek para pencari kerja di luar Banten. Karena upahnya tinggi," ungkapnya.

Pihak Pemprov sendiri mengaku telah mencari solusi untuk terus menurunkan angka pengangguran di Banten dengan melakukan penguatan ekonomi kreatif dan sektor Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

"Penguatan ekonomi kreatif, penguatan UMKM. Kan itu sisi-sisi yang menerap tenaga kerja." tandasnya.

Sebelumnya diketahui, menurut data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Banten angka pengangguran di Provinsi Banten saat ini 8,98% dan menjadi nomor tiga tertinggi di Indonesia. (Raf)