Dilakukannya kegiatan Pengabdian Mahasiswa Kepada Masyarakat (PMKM) di Saung Baca Suradita Kec. Cisauk Kab. Tangerang dengan memberikan pengetahuan yang kreatif pada anak dengan membuat manik-manik dengan menggunakan metode meronce. Kamis (21/10).

Meronce adalah satu satu kegiatan yang menarik bagi anak, karena menyusun dan merangkai benda dengan tali dan beberapa manik-manik. Seni meronce sendiri sudah dikenal sejak lama, pada zaman pra sejarah para wanita sudah menggunakan perhiasan dari batu yang dironce baik untuk kecantikan maupun penanda status sosial.

Dengan meronce juga bisa dijadikan sebagai salah satu kegiatan anak selama masa pandemi ini agar anak tidak bosan di rumah saja tapi tetap bisa aktif berkegiatan. Selain itu anak juga bisa bebas berkreasi dalam merangkai manik-manik sesuai dengan kesukaan dan keinginannya. Hasilnya bisa langsung dipakai sehingga anak dapat merasa puas dan senang terhadap apa yang telah dibuatnya tersebut.

Meronce manik-manik ini memiliki banyak manfaat untuk anak, seperti:
1. Dapat meningkatkan kreativitas
2. Dapat meningkatkan kinerja motorik halus
3. Menjadi kegiatan belajar yang menyenagkan
4. Meningkatkan fokus

Bahan yang digunakan :
1. Manik-manik
2. Benang
3. Lem
4. Crimp Beads (Penahan Manik-manik)
5. Gunting
6. Pengait

Cara pembuatan :
1. Potong benang sesuai ukuran yang dibutuhkan
2. Pasang Crimp Bead / penahan manik-manik dan beri Lem pada Crimp Bead agar lebih kuat
3. Masukan manik-manik sesuai selara dan beri variasi agar lebih menarik
4. Setelah itu beri pengait pada ujung benang untuk dikaitkan ke sisi lainnya dan gelang/kalung dari manik-manikpun jadi.

“Harapan dari kegiatan PKM yang telah kelompok kami jalanin di Saung Baca Suradita ini adalah supaya anak-anak di Saung Saca Suradita bisa menjadi anak yang lebih kreatif dan aktif untuk kedepannya.”Ungkap Usman selaku mahasiswa

Penulis : M. Usman Nawawi, M. Fiqih Ilhami, Milda Trirahmawati, dan Anisa Septiana
Dosen Pembimbing : Ibu Rakhmawati Oktavianna, S.E., M.M
Prodi Akuntansi S1 Universitas Pamulang