Hal tersebut diungkapkan oleh Agus Lukman, Akademisi Banten saat menjadi pembicara dalam acara seminar nasional yang bertema "Generasi Muuda Cerdas dan Kreatif ttanpa radikalisme" yang dilakukan di wisma Baitul Hamdi Kecamatan Menes, Kamis (26/6).

Lanjut kata Agus, yang rentan terkena faham radikalisme itu biasanya pada masa-masa usia remaja, sebab mentalnya masih labil, maka sangatlah perlu perhatian yang maksimal dari orang tuanya, agar terus memberikan pendidikan terhadap anak seusia remaja.

"Maka disinilah Peran orang tua sangat lah penting bagi diri anak untuk selalu memberikan pendidikan ilmu pengetahuan, sehingga nantinya tidak terjerumus kedalam faham radikalisme dan pergaulan yang tidak baik,"ungkapnya.

Ust. Nurdin, nara sumber lainnya mengatakan, yang terpengaruhi oleh paham radikalisme,
biasanya disebabkan karena ketidaktahuan atau lemahnya tingkat
keimanan dan minimnya ilmu pengetahuan seseorang, maka sebagai pemeluk agama Islam,
harus berpegang teguh pada Al Qur'an dan As Sunnah agar tidak terpengaruh oleh perilaku-perilaku yang tidak baik.

"Pendidikan mulai usia sejak dini itu sangatlah penting, baik pendidikan umum terlebih pendidikan agama, karena itu sebagai pondasi bagi kita semua, oleh karena itu kita harus tetap menggali ilmu-ilmu pengetahuan dan terus meningkatkan ketaqwaan kita terhadap Allah SWT, agar selalu terjaga dari perbuatan yang dapat menimbulkan kerugian terhadap diri kita,"katanya.