Dalam peristiwa tersebut empat orang mengalami luka berat dan terpaksa dilarikan ke RSUD Balaraja, disuga sopir truk mengantuk saat mengemudikan kendaraanya, sehingga tidak bisa mengendalikan kendaraanya, truk melaju dari araha balaraja menuju Solear, namun setibanya di pom bensin desa Pesanggrahan, teuk bergerak kearah kanan, naas di tempat kejadian truk tersebut menabrak empat motor dan satu mobil angkutan kota, akibatnya empat oramg mengalami luka berat.

Kecelakaan mobil truk tanah di pagi hari menabrak kendaraan roda dua dan angkot Balaraja-Adiyasa, kejadian Pukul 7.46 WIB, tepat di Jalan Raya Cisoka-Adiyasa, depan pom bensin Pasanggrahan,” ungkap Maryono, saksi mata yang melintas di lokasi kejadian, Sabtu (15/12/2018), pagi.

Menurut Yono, truk tanah yang melanggar Peraturan Bupati (Perbup) Nomor 47/2018, Tentang Pembatasan Waktu Operasional Kenadaraan Angktutan Barang tersebut, diduga mengambil jalur lawan arah karena dalam kondisi mengantuk.

“Truk dari arah Cisoka mau ke Maja, sopirnya ngantuk sehingga dia ngambil jalur dari arah berlawanan. Untuk korban tadi empat orang, belum di ketahui apakah ada korban meninggal atau tidak, karena yang bawa motor Supra Fit kaki nya hancur kegilas ban truk sangat parah dan tadi saya lihat truk tanah itu group KMP dari Bayur Kota Tangerang” katanya.