Faisal, Jalan dan Jembatan Penghubung Serdang Bedagai-Batubara Rusak Parah Tanggung Jawab Gubernur, Bukan Bupati

Direktur Gerakan Masyarakat Pembaharuan Sumatra Utara, Faisal Direktur Gerakan Masyarakat Pembaharuan Sumatra Utara, Faisal

Detakbanten.com, SERDANG BEDAGAI – Gubernur Sumatra Utara, Edy Rahmayadi didesak untuk segera perbaiki jalan dan jembatan penghubung Kabupaten Serdang Bedagai dan Kabupaten Batubara.

Direktur Gerakan Masyarakat Pembaharuan Sumatra Utara, Faisal mengatakan, perbaikan jalan dan jembatan penghubung Kabupaten Serdang Bedagai dan Kabupaten batubara merupakan tanggungjawab Gubernur Sumatra Utara.

“Bukan tanggung jawab Bupati Serdang Bedagai, Darma Wijaya untuk memperbaiki jembatan besi tersebut, tapi Gubernur karena berada di Jalan Provinsi,” katanya, Rabu (1/6/2022).

Dia meminta Gubernur Sumatra Utara, Edy Rahmayadi agar menindak bawahannya apabila tidak dapat mewujudkan aspirasi masyarakat, khususnya masyarakat Kecamatan Bandar Khalifah yang setiap hari harus melintasi jalan rusak dan jembatan yang memprihatinkan.

“Sebelum ada jatuh korban, Gubernur segera perbaiki jembatan besi di Desa kayu Besar dan memperbaiki jalan Provinsi antara Serdang Bedagai menuju Batubara,” imbuh Faisal.

Terpisah, seorang warga, Andi mengatakan, rusaknya jalan Provinsi penghubung Kabupaten Serdang Bedagai dan Batubara sudah tahunan, namun upaya dilakukan Pemerintah Provinsi Sumatra Utara untuk memperbaiki jalan tersebut belum juga terlihat sama sekali.

“Hampir 20 kilometer Jalan dari Bandar Khalifah menuju Pagurawan rusak parah,” paparnya.

Kata dia, selain itu kondisi jembatan besi di Desa Kayu Besar, Kecamatan Bandar Khalifah juga memprihatinkan, kondisi besi rusak rusak dan patah. Selain itu tidak adanya tiang keamanan membuat para pengendara harus berhati-hati melintas.

“Kami minta pak Gubernur, Edy Rahmayadi segera memperbaiki jalan dan jembatan tersebut agar masyarakat nyaman melintas,” harap Andi.(AP)

 

 

Go to top