Print this page

Survey SMRC di Banten Jokowi Maruf Amin Unggul Selisih 1,5 Persen

Survey SMRC di Banten Jokowi Maruf Amin Unggul Selisih 1,5 Persen

detakbanten.com, Kota Serang - Lembaga Survey Saiful Munjani Research dan Consulting (SMRC) baru saja merilis hasil survey tentang informasi pemilih calon elektabilitas calon-calon presiden di Provinsi Banten. Fokus kajian adalah melihat kaitan informasi antara informasi tentang calon dengan elektabilitas calon.

Direktur Riset SMRC Deni Irfani mengatakan, pihaknya telah melakukan survey terhadap warga Banten pada 27 Februari hingga 8 Maret 2019. Dengan sampel 1620 responden, yang di pilih secara acak, maka pasangan Jokowi Maruf mendapat dukungan dengan jumlah 43,2 persen sementara pasangan Prabowo Sandi 41,7 persen dan yang belum tahu 15,1 persen.

"Selisih antara kedua pasangan calon presiden dengan demikian 1,5 persen, yang artinya tidak signifikan secara statistik. Ini tidak bisa dipastikan siapa yang unggul dalam survey ini, karena selisihnya terlalu sedikit dan bahkan lebih sedikit dari marginal eror survey," kata Deni Irfani, usai diskusi bedah survey, di salah satu hotel di kota Serang, Senin (18/3/2019).

Ia menjelaskan, ditambah lagi sekitar 15,1 persen pemilih di Banten yang belum memutuskan pilihan. Maka perubahan dukungan elektabilitas calon di Banten masih sangat mungkin terjadi sampai pemilihan pada satu bulan mendatang.

Selain itu, lanjut Deni, pihaknya menemukan fakta masih banyak warga Banten yang tidak dapat membedakan mana informasi fakta dan Hoax. Salah satu hoax tentang Jokowi seorang PKI, yang terpapar dengan hoax ada sekitar 35 persen dan dari yang terpapar sekitar 15 persen percaya dengan berita Hoax.

"Total dari 8,1 juta pemilih di Banten sekitar 400 ribu orang percaya di Banten. Ini efeknya sangat negatif terhadap Jokowi seandainya semua warga di Banten termakan hoax, elektabiltas Jokowi bisa tinggal 4 persen di Banten, untungnya warga Banten tidak sepenuhnya percaya," jelasnya.

Ia memaparkan, sedangkan fakta Prabowo adalah tentara yang diberhentikan dari jabatan yaiti jelas fakta nya ada, mayoritas semua masyarakat tidak percaya dengan informasi seperti itu.

"Jadi yang fakta malah gak percaya, itu lagi-lagi menguatkan kesimpulan bahwa banyak warga Banten yang tidak bisa membedakan mana berita fakta dan berita hoax," paparnya.

"Penyebaran hoax lebih banyak lewat internet, ini tentu buat kita suatu yang mengkhawatirkan.

Kami merekomendasikan kepada warga Banten agar bijaksana dalam mencermati informasi yang diterima termasuk dari media sosial," tambahnya.

Anggota DPR RI dari partai PKS Jajuli Juwaini menyampaikan dirinya sangat menghargai hasil survey SMRC. Sebagai politisi dan pendukung 02, pasangan Prabowo Sandi optimis di Banten akan menang.

"Saya punya keyakinan bahwa pasangan Prabowo Sandi di Banten akan menang," singkatnya.