Ini Jawaban Nasir, Terkait Pernyataannya Yang Dinilai Menyudutkan UPT

Ini Jawaban Nasir, Terkait Pernyataannya Yang Dinilai Menyudutkan UPT

detakbanten.com Pandeglang – Kepala bidang sarana dan prasarana, Distanak kabupaten Pandeglang, Nasir, akhirnya angkat bicara.

Hal ini terkait pernyataannya yang dilontarkan pada acara ekpose Rencana kerja (Renja 2017) yang dilaksanakan di pendopo kabupaten pada beberapa hari kemarin. Diketahui, pada acara itu dihadapan para ASDA dan kepala SKPD, Nasir kepada Bupati menyampaikan bahwa Unit Pelaksana Teknis (UPT) di Dinasnya tidak berfungsi.

"Bukan tidak berfungsi, maksud saya adalah tidak optimal," kata Nasir, Senin (24/10) di Pandeglang.

Padahal sebelumnya, Sekretaris Distanak, Widiatmoko kepada detakbanten.com telah meng-klarifikasi bahwa Nasir pada acara ekspose Renja 2017 tersebut, menyebut UPT tidak berfungsi.

Ketika ditanya kepadanya apa maksud dan tujuan pernyataannya tersebut, Nasir mengungkapkan bahwa dirinya sengaja menyampaikan hal itu dengan tujuan agar Bupati bisa memperhatikan kondisi UPT yang dinilainya banyak kekurangan.

"Coba saja lihat, UPT itu kan SDM-nya minim begitu pula dengan anggarannya," ungkapnya.

Nasir pun bersikukuh pada pendiriannya, bahkan ketika dikonfrontir dengan jawaban Sekretaris Distanak, Widiatmoko yang justru menyebut UPT sebagai penyumbang PAD, Nasir menegaskan bahwa hanya beberapa UPT saja yang menghasilkan PAD.

"UPT yang menghasilkan PAD itu kan paling UPT BBI Alsin- Caringin, BBI Mengger, BBI Kaung Caang dan BBI RPH. Itu pun yang RPH dalam semalamnya memotong hewan paling juga hanya beberapa ekor saja," tutupnya.

 

 

Go to top