HUT RI, 78 WBP Rutan Rangkasbitung Dapat Remisi

HUT RI, 78 WBP Rutan Rangkasbitung Dapat Remisi

detakbanten.com LEBAK – Sambut Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-73, sebanyak 78 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang menjalani masa pidana di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas II B Rangkasbitung, mendapat pengurangan masa pidana atau dikenal dengan Remisi Umum Agustus (Kemerdekaan).

Plh. Kepala Rutan Rangkasbitung, Adi Santo, Rutan Rangkasbitung memiliki kapasitas daya hunian sebanyak 100 orang dan saat ini dihuni oleh 232 orang, dimana 135 merupakan tahanan dan 97 orang merupakan narapidana. “Untuk itu, dari 97 orang narapidana yang memenuhi syarat, Kami usulkan hanya 78 orang saja,” kata Adi Santo, Kamis (16/8/2018).

Menurutnya, 18 narapidana lainnya belum bisa mendapatkan remisi karena belum memenuhi persyaratan, hal ini dikuatkan melalui mekanisme Sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan diputuskan layak atau tidaknya diusulkan dan untuk bisa diusulkan mendapatkan remisi harus sudah memenuhi syarat administratif dan substantif seperti minimal sudah menjalani masa pidana 6 bulan, memiliki skor penilaian evaluasi pembinaan kategori cukup baik dan lainnya.

Selain itu Adi menambahkan, meskipun remisi merupakan hak WBP, namun tidak bersifat mutlak. Artinya, bila tidak memenuhi persyaratan, maka tidak bisa diusulkan mendapatkan remisi. “Semua narapidana berhak mendapatkan remisi, namun syarat dan ketentuan tetap saja berlaku, untuk itu remisi ini tidak serta merta diberikan. Selain itu, Saya berharap apa yang sudah diusulkan sama dengan realisasinya dengan persetujuan dari Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, sehingga WBP lainnya turut termotivasi untuk menjalani pembinaan dengan baik dan menjadi lebih baik,” terangnya.

Sementara Kepala Subseksi Pelayanan Tahanan, Dede Ukmartalaksana mengatakan, telah mengusulkan 78 narapidana yang lolos syarat administratif dan substanstif. “Dari 78 tersebut, yang akan langsung bebas sebanyak 8 orang, bahkan rencanya Bupati Lebak yang akan langsung menyerahkannya, pada saat upacara Pengibaran bendera di Alun-Alun Kota Rangkasbitung,” pungkas Dede.

Go to top