Print this page

Triwulan IV Pertumbuhan Ekonomi di Banten Bergerak Positif

Triwulan IV Pertumbuhan Ekonomi di Banten Bergerak Positif

Detakbanten.com, Serang - Di era pandemi covid 19, Kantor Perwakilan (KPW) Bank Indonesia (BI) Banten terus berupaya mendorong percepatan pemulihan ekonomi di Banten.

Upaya yang dilakukan Bank Indonesia yaitu salah satunya dengan forum percepatan daerah, mendorong inovasi, mendorong integrasi ekonomi, transparansi yang terintegrasi di setiap Kabupaten maupun Kota di Banten.

Kepala kantor Perwakilan BI Banten, R. Erwin Soeriadimadja, mengatakan, bahwa pihaknya mengupayakan untuk Indeks Pemerintah Banten dapat menjadi tinggi, dengan layanan publik menjadi lebih baik. 

Dikarenakan, lanjut Erwin, pada triwulan IV pertumbuhan ekonomi di Banten dapat bergerak postif. Pemulihan ekonomi pun dapat stabil.

"Kita memperkirakan pada triwulan III  dapat membaik, melalui industri pengolahan. Mulai dari Indutri alas kaki, Industri Petrokimia hingga Industri baja dapat meningkat 12 persen. Apalagi, pada triwulan II inipun, kondisi ekonomi di Banten telah membaik dengan terbantunya dari Hari Perayaan Keagamaan (HPKN) di setiap Kabupaten maupun Kota. Naik sedikit saja, terasa genjotan ekonomi di masyarakat," ungkap Erwin kepada awak media, seusai laporan ekonomi priode Agustus 2021, di kantor BI Banten, Jum'at(24/9/2021).

Dikatakan Erwin, Pasar domestik seperti Industri alas kaki akan kembali membaik. Mengingat, sambungnya, sekolah tatap muka kembali berlangsung.

Begitupun Industri Petrokomia, sambungnya, berbasis Industri kimia di Banten dapat memenuhi pada penjualan pasar domestik. Bahkan, kata dia, rencana PT Chandra Asri bisa mendorong eksport maupun Import.

Sedangkan untuk import baja saat ini meningkat 12 persen, masih kata Erwin, penjualan baja ringan naik 18 persen, baja global naik 6,2 persen, dan harga biji besi di Amerika Serikat turun drastis.

"Makanya, saya kira pada triwulan III, pertumbuhan ekonomi membaik secara postif. PPKM yang menahan konsumsi domestik, dan penjualan pun dapat menjadi membaik pada triwulan III sampai akhir tahun," pungkasnya.

Diketahui, menurut informasi dari BI Banten, Provinsi Banten memasuki peringkat ke-7 pada pertumbuhan nasional di triwulan II. Akan terus mendorong lebih baik pada triwulan selanjutnya.

Apalagi, Banten akan memiliki produksi baja KS yang mencapai 3,9 juta ton pertahun. Baja nasional mencapai 4,8 sampai 5 juta ton pertahun. Sedangkan KS sendiri memiliki target mencapai 10 juta ton pertahun pada 2025, dan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi di Banten menjadi lebih baik. (Aden)