Print this page

Sudah Menjadi Hobi, Warga di Desa Bantar Karet Gemar Tangkap Ikan Pakai Wuwu

Saepul saat memasangkan Wuwu di sungai Cikaniki (26/7) Saepul saat memasangkan Wuwu di sungai Cikaniki (26/7)

Detakbanten.com BOGOR - Perangkap ikan tradisional dari bambu, yakni Wuwu jadi kebiasaan Saepul Anwar (29) warga kampung Nutug, Desa Bantar Karet, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor untuk menangkap ikan di sungai Cikaniki.

Saepul yang kesehariannya sebagai pegawai dipertambangan emas mengaku sangat senang menangkap ikan dengan Wuwu. Kebiasaannya itu sudah dilakukan sejak kecil dan menjadikannya sebagai hobi.

"Buat seneng-seneng aja, biar semangat bangun pagi juga karna ini kan ditinggal semalaman paginya harus diangkat, dan udah kebiasaan dari masih sekolah dasar diajarin orang tua cara nangkep ikan pakai Wuwu ini," kata Saepul kepada Wartawan detakbanten.com Senin (26/7/2021).

wuwu 01 picsay

Menangkap ikan dengan metode ini sangat ramah lingkungan, hanya memasangkan perangkap diarus sedang yang tidak terlalu dalam lalu diganjal dengan batu dan biarkan semalaman.

"Biasanya saya pasang Wuwu di beberapa titik kalau ikanya dapat banyak saya kasih tetangga, kalau cuma dapat sedikit buat dimasak istri aja dirumah," ujarnya.

Saepul mengatakan saat ini sudah jarang dikampungnya yang melestarikan Wuwu, hanya tinggal segelintir orang yang mau. (Aip)