Print this page

Kawah Pemandian Belerang Ramai Dikunjungi Warga

Kawah Pemandian Belerang Ramai Dikunjungi Warga

detakbanten.com Kab. Serang - Kawah belerang Desa Pematang kecamatan Kragilan kabupaten Serang, sampai saat ini masih ramai di kunjungi pendatang, Orang menyebutnya kawah Pematang atau Kawah belerang, Kawah ini berbentuk seperti kubangan lumpur yang mendidih. Awal mulanya kawah ini hanya berupa sawah. Namun karena terus menerus menyemburkan belerang, maka warga Pematang memagarinya dengan tembok.

Banyak orang yang sengaja datang ke kawah ini untuk melakukan pengobatan. Biasanya pengobatan dilakukan terkait dengan penyakit kulit. Mereka percaya bahwa kandungan belerang pada kawah tersebut dapat menyembuhkan berbagai penyakit kulit seperti panu, kadas, kurap dan lain sebagainya.

Kawah ini sendiri sudah ada sejak lama, Konon katanya sudah ada sejak zaman Hindia Belanda, Ada yang mengatakan bahwa kawah ini adalah tembusan dari Gunung Krakatau di Selat Sunda.

Untuk bisa melakukan pengobatan di kawah ini, pengunjung harus melakukan konfirmasi terlebih dahulu ke petugas penjaga kawah, kawah pemandian Pematang ini buka setiap pukul 08.00 sampai dengan pukul 17.00.

"Kawah belerang ini sudah lama, semenjak zaman Belanda memang sudah ada, Orang berdatangan disini biasanya ingin mandi, untuk menghilangkan berbagai penyakit kulit", ungkap Usman pengurus kawah.

Untuk bisa mencapai lokasi kawah ini, pengujung dapat menjangkaunya dengan mudah karena dekat dengan akses jalan. Jika dari arah pintu tol Ciujung sekitar setengah kilometer ke arah Serang akan menemukan perempatan ojeg Sentul. Dari tempat ini, lokasi kawah belerang berada di sebelah kiri perempatan ojeg tersebut atau sekitar 15 menit waktu perjalanan.

Hasanuddin salah satu pengunjung kawah asal Mauk, kabupaten Tangerang, yang datang bersama keluarganya, ia Menjelaskan bahwa dirinya mengetahui adanya Kawah belerang tersebut dari mulut ke mulut. Kedatangan keluarga Hasanudin mengantarkan ponakannya yang kena penyakit kulit dan pengen tau bentuk kawah belerang yang sebenarnya.

"Kami tahu kawah belerang ini dari tetangga yang kebetulan sudah pernah kemari, saya datang untuk anter ponakan yang kena penyakit kulit, sekaligus ingin tahu bentuk kawah belerang,"ungkap Hasan.