Kepala Bidang Perdagangan, Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Kabupaten Serang, Tohiri mengakui, berdasarkan pantauan ketersediaan kacang kedelai masih cukup banyak. Bahkan, pasokan dibeberapa distributor masih terdapat puluhan ton kacang kedelai.
Selain itu, Tohiri menjelaskan, secara rutin terus melakukan pemantauan harga di pasar-pasar tradisional yang berada di wilayah kerjanya.
“Distributor adanya di Kota Serang. Stok cukup, di Toko Haji Jarimi Cipocok ada 18 ton, di Kopti Serang Kramatwatu 20 ton. Kenaikan harga tahu dan tempe inipun akan segera kami tinjau,” kata Tohiri melalui sambungan telephone, Jum'at(22/1/2021).
Sementara, salah satu pedagang di Pasar Baros, Juleha menegaskan, lonjakan kenaikan harga tahu mencapai Rp 4.000 per buah. Di mana sebelumnya hanya Rp 3.000. Artinya, terjadi kenaikan sebesar Rp.1.000.
Lanjut Juleha, harga tempe pun ikut naik sebesar Rp1.000. Karena pasca libur natal dan tahun baru, dan juga dipengaruhi harga kedelai yang terus melangit.
"Iya semuanya juga naik seribu-seribu. Tempe juga naik seribu. kan kacangnya mahal. Harga tempe dan tahu mahal. Semua pada mahal," tandasnya.(Aden)