Pemain kelahiran Belanda itu menuntaskan tahap akhir yaitu pengambilan sumpah WNI di Kantor Kementerian Hukum dan Ham Wilayah DKI Jakarta, Kamis (12/11).
Mantan pemain PSM Makassar mengucapkan pengambilan sumpah dengan lancar. Tidak hanya itu, Klok juga sangat fasih menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya.
“Demi Tuhan saya bersumpah untuk melepaskan kekuasaan asing dan tunduk kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia, Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945,” ucap sumpah Klok.
Setelah resmi menjadi WNI, Klok kini berharap dapat dipanggil Timnas Indonesia. Tak lupa, ia juga memberikan apresiasi kepada semua pihak yang telah mensuportnya untuk bisa berganti kewarganegaraan.
"Akhirnya saya menjadi orang Indonesia dan bisa bermain di Timnas Indonesia. Saya berharap bisa memberikan prestasi tertinggi untuk negara ini," ucap pemain Persija Jakarta ini.
“Sangat senang dan terima kasih kepada Persija dan seluruh pihak yang mendukung. Akhirnya saya menjadi orang Indonesia dan bisa bermain di Timnas. Saya berharap bisa memberikan prestasi tertinggi untuk negara ini," tambahnya.
Klok memulai proses naturalisasi pada Januari 2020 melalui Persija Jakarta. Tahapan yang dilalui pemain asal Belanda itu adalah Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi III DPR RI dan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
Setelah mendapatkan rekomendasi dari Kemenpora, proses Klok berlanjut ke Komisi X DPR-RI, lalu mendapatkan persetujuan dari Komisi III sebelum mendapatkan restu Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Naturalisasi Klok kemudian tertuang lewat Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 11/PWI Tahun 2020 yang dikeluarkan pada Jumat (6/11). Ia telah resmi menjadi WNI dengan alamat KTP Jakarta Selatan.
"Tentunya sangat lega, saya sudah menjadi Warga Negara Indonesia. Setelah ini saya akan kembali ke Bali untuk menjalankan kegiatan sosial yang selama ini saya dan teman-teman jalankan. Saya juga akan menghabiskan waktu bersama keluarga karena tidak ada lagi yang saya pikirkan, setelah proses naturalisasi ini berakhir," tutup Klok.